Pengusaha asal Oman Mr.Sudu Sudarsan mengunjungi Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu diruang kerjanya di Sipirok, Senin (23/9).
Dalam pertemuan itu marketing internasional properti di jazirah Arab ini mengungkapkan kepada Bupati akan ketertarikannya Kopi Arabika Sipirok yang sudah mulai mendunia.
Bahkan pengusaha kelahiran India dan 21 tahun sudah menetap di Oman ini bersedia akan mempromosikan kopi Sipirok di negara tempat tinggalnya Oman.
"Namun, saya akan promosikan serta memperkenalkan secara luas citarasa dan aroma khas kopi dan nama-nama kampung di Sipirok Tapanuli Selatan ini nantinya ke negara luar," kata Sudu kepada Syahrul.
Walau dirinya belum mengetahui jauh soal kopi, namun Sudu tertarik akan menanamkan modalnya untuk bisa berkolaborasi mengembangkan perkopian bersama komunitas kopi Sipirok Tapanuli Selatan.
"Saya juga memiliki perusahaan yang berkaitan dengan kopi, karenanya dengan adanya kerjasama yang baik nantinya diharap komoditi kopi Sipirok lebih bergerak lagi di negara luar," harapnya.
Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu menyambut baik kehadiran pengusaha negara luar yang ingin menanamkan modalnya di Tapanuli Selatan.
"Sepanjang demi tujuan membangun untuk kemajuan Tapanuli Selatan "why not?" silahkan Tapanuli Selatan cukup welcome," kata Syahrul. Hanya saja kata Syahrul tetap mengikuti regulasi yang ada.
Dalam cengkramah kedunya, Bupati banyak mereview sejarah perkembangan perkopian Tapanuli Selatan yang sejak delapan tahun kebelakang mulai sekarang produksi, kualitas, kuantitas komoditi Kopi Arabika Sipirok yang sudah mengantongi IG (Indikasi Geogrfias) mulai sangat jauh berkembang.
Syahrul optimis prospek Kopi Arabika Sipirok yang dulunya masih didominasi kopi sigararahutang atau robusta akan dapat menjadi komoditi unggulan Tapanuli Selatan khususnya sejumlah Kecamatan Sipirok, Arse, Marancar, Angkola Timur, SD.Hole kedepan.
Karenanya, Pemkab Tapanuli Selatan dengan berbagai pihak pemangku kepentingan lainnya cukup perhatian agar bagaimana melalui komoditi kopi berdampak terhadap peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakatnya.
Turut hadir mendapingi Bupati dalam pertemuan yang penuh keakraban ini Asisten Ekbang Moh Said, Kadis Perdagangan dan UKM Ahmad Raja Nasution, Kadis PM dan PPTSP Sofyan Adil Harahap, Kadis Pariwisata Abdul Saftar, Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar serta Direktur utama UD Tabo Kopi Arabika Sipirok Siti Muslihah.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Dalam pertemuan itu marketing internasional properti di jazirah Arab ini mengungkapkan kepada Bupati akan ketertarikannya Kopi Arabika Sipirok yang sudah mulai mendunia.
Bahkan pengusaha kelahiran India dan 21 tahun sudah menetap di Oman ini bersedia akan mempromosikan kopi Sipirok di negara tempat tinggalnya Oman.
"Namun, saya akan promosikan serta memperkenalkan secara luas citarasa dan aroma khas kopi dan nama-nama kampung di Sipirok Tapanuli Selatan ini nantinya ke negara luar," kata Sudu kepada Syahrul.
Walau dirinya belum mengetahui jauh soal kopi, namun Sudu tertarik akan menanamkan modalnya untuk bisa berkolaborasi mengembangkan perkopian bersama komunitas kopi Sipirok Tapanuli Selatan.
"Saya juga memiliki perusahaan yang berkaitan dengan kopi, karenanya dengan adanya kerjasama yang baik nantinya diharap komoditi kopi Sipirok lebih bergerak lagi di negara luar," harapnya.
Bupati Tapanuli Selatan Syahrul M.Pasaribu menyambut baik kehadiran pengusaha negara luar yang ingin menanamkan modalnya di Tapanuli Selatan.
"Sepanjang demi tujuan membangun untuk kemajuan Tapanuli Selatan "why not?" silahkan Tapanuli Selatan cukup welcome," kata Syahrul. Hanya saja kata Syahrul tetap mengikuti regulasi yang ada.
Dalam cengkramah kedunya, Bupati banyak mereview sejarah perkembangan perkopian Tapanuli Selatan yang sejak delapan tahun kebelakang mulai sekarang produksi, kualitas, kuantitas komoditi Kopi Arabika Sipirok yang sudah mengantongi IG (Indikasi Geogrfias) mulai sangat jauh berkembang.
Syahrul optimis prospek Kopi Arabika Sipirok yang dulunya masih didominasi kopi sigararahutang atau robusta akan dapat menjadi komoditi unggulan Tapanuli Selatan khususnya sejumlah Kecamatan Sipirok, Arse, Marancar, Angkola Timur, SD.Hole kedepan.
Karenanya, Pemkab Tapanuli Selatan dengan berbagai pihak pemangku kepentingan lainnya cukup perhatian agar bagaimana melalui komoditi kopi berdampak terhadap peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakatnya.
Turut hadir mendapingi Bupati dalam pertemuan yang penuh keakraban ini Asisten Ekbang Moh Said, Kadis Perdagangan dan UKM Ahmad Raja Nasution, Kadis PM dan PPTSP Sofyan Adil Harahap, Kadis Pariwisata Abdul Saftar, Kabag Humas dan Protokol Isnut Siregar serta Direktur utama UD Tabo Kopi Arabika Sipirok Siti Muslihah.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019