Kabupaten Nias Selatan diharapkan mampu mewujudkan Nias menjadi destinasi wisata dunia, sehingga akan semakin banyak mengundang wisatawan datang untuk menikmati keindahan bahari di daerah itu.
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi melalui Kadispora Baharuddin Siagian di Teluk Dalam, Selasa, mengatakan, Nias, khususnya Kabupaten Nias Selatan memiliki destinasi wisata yang cukup banyak seperti Pantai Sorake yang memiliki ombak cukup mennatang bagi peselancar dunia.
Saat ini sedang berlangsung kejuaraan surfing tingkat dunia yang diikuti 126 peselancar dari 15 negara.
Surfing merupakan olahraga pariwisata diharapkan mampu menunjukkan potensi yang menarik, bukan saja berolahraga namun sekaligus berkreasi melihat potensi dan keindahan alamnya.
Oleh karena itu saat ini olahraga pariwisata mendapat perhatian khusus dari pemerintah maupun Pemprov Sumut untuk pengembangan ke depannya.
"Sebagai upaya pengembangan pariwisata Sumut, khususnya dalam rangka Sail Nias 2019, kami berharap Kabupaten Nias Selatan melalui kejuaraan surfing internasional ini dapat mewujudkan Nias menuju gerbang destinasi wisata dunia," katanya.
Surfing internasional yang bertajuk Nias Pro 2019 bekerja sama dengan World Surf League itu merupakan salah satu pembuktiannya.
"Untuk itu mari kita suguhkan pelayanan terbaik kita kepada para peserta maupun wisatawan pada event ini. Buat mereka betah di daerah kita ini sampai mereka merasa aman dan nyaman," katanya.
Baca juga: Peselancar dunia bersaing taklukkan ganasnya ombak di Pantai Sorake Nias
Baca juga: Panitia Sail Nias pastikan ketersediaan penginapan bagi wisatawan
Surfing bertaraf internasional tersebut diikuti 126 peserta, masing-masing laki-laki 102 orang dan wanita 24 orang yang berasal dari antara lain Amerika Serikat, Australia, Portugal, Jepang, Venezuela, Prancis, Afrika Selatan, Argentina, Chile, Brazil, Spanyol, Selandia Baru, dan Peru.
Para peserta surfing dibagi dalam dua bagian yakni untuk Man Qualifying Series (QS) 3000 dan Women pada Qualifying Series (QS) 1000.
Nias Pro Internasional Surfing yang merupakan bagian dari acara Sail Nias 2019 di Pantai Sorake, Kabupaten Nias Selatan, akan memperebutkan total hadiah 75.000 dolar AS.
Nias Pro Internasional Surfing merupakan bagian dari kegiatan Sail Nias 2019 yang melibatkan empat kabupaten dan satu kota di Pulau Nias yakni Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias Selatan, Nias Barat, Nias, dan Nias Utara.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi melalui Kadispora Baharuddin Siagian di Teluk Dalam, Selasa, mengatakan, Nias, khususnya Kabupaten Nias Selatan memiliki destinasi wisata yang cukup banyak seperti Pantai Sorake yang memiliki ombak cukup mennatang bagi peselancar dunia.
Saat ini sedang berlangsung kejuaraan surfing tingkat dunia yang diikuti 126 peselancar dari 15 negara.
Surfing merupakan olahraga pariwisata diharapkan mampu menunjukkan potensi yang menarik, bukan saja berolahraga namun sekaligus berkreasi melihat potensi dan keindahan alamnya.
Oleh karena itu saat ini olahraga pariwisata mendapat perhatian khusus dari pemerintah maupun Pemprov Sumut untuk pengembangan ke depannya.
"Sebagai upaya pengembangan pariwisata Sumut, khususnya dalam rangka Sail Nias 2019, kami berharap Kabupaten Nias Selatan melalui kejuaraan surfing internasional ini dapat mewujudkan Nias menuju gerbang destinasi wisata dunia," katanya.
Surfing internasional yang bertajuk Nias Pro 2019 bekerja sama dengan World Surf League itu merupakan salah satu pembuktiannya.
"Untuk itu mari kita suguhkan pelayanan terbaik kita kepada para peserta maupun wisatawan pada event ini. Buat mereka betah di daerah kita ini sampai mereka merasa aman dan nyaman," katanya.
Baca juga: Peselancar dunia bersaing taklukkan ganasnya ombak di Pantai Sorake Nias
Baca juga: Panitia Sail Nias pastikan ketersediaan penginapan bagi wisatawan
Surfing bertaraf internasional tersebut diikuti 126 peserta, masing-masing laki-laki 102 orang dan wanita 24 orang yang berasal dari antara lain Amerika Serikat, Australia, Portugal, Jepang, Venezuela, Prancis, Afrika Selatan, Argentina, Chile, Brazil, Spanyol, Selandia Baru, dan Peru.
Para peserta surfing dibagi dalam dua bagian yakni untuk Man Qualifying Series (QS) 3000 dan Women pada Qualifying Series (QS) 1000.
Nias Pro Internasional Surfing yang merupakan bagian dari acara Sail Nias 2019 di Pantai Sorake, Kabupaten Nias Selatan, akan memperebutkan total hadiah 75.000 dolar AS.
Nias Pro Internasional Surfing merupakan bagian dari kegiatan Sail Nias 2019 yang melibatkan empat kabupaten dan satu kota di Pulau Nias yakni Kota Gunungsitoli, Kabupaten Nias Selatan, Nias Barat, Nias, dan Nias Utara.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019