Badan Narkotika Nasional bersama Kepolisian Resor dan Kodim Kabupaten Langkat melakukan sosialisasi pencanangan desa bersih narkoba tahun 2019 yang diikuti puluhan kepala desa dan lurah.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Gedung Akper Pemkab Langkat, di Stabat, Kamis.
Kapolres Langkat AKBP Doddy Hermawan dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada kepala desa dan lurah yang telah hadir dalam acara itu sehingga dapat sama-sama turut serta dalam rapat koordinasi dalam pemberantasan narkoba.
"Polres Langkat bersama BNN Langkat dan Kodim siap membantu kepala desa dan lurah dalam pemberantasan narkoba sehingga desa yang ada bebas dari peredaran narkoba," katanya.
Doddy Hermawan menyampaikan apresiasi kepada Kepala Desa Namo Sialang Rasliadi Sembiring karena sudah turut membantu memberantas narkoba di desa nya yang telah membuat Kampung bebas narkoba serta turut andil dalam pemberantasan narkoba.
"Dalam kegiatan ini kita sama- sama dalam pemberantasan narkoba sehingga perlu adanya kerjasama kepala desa dan lurah dengan Bhabinkamtibmas sehingga dapat dilakukan tindakan dalam menangkap pelaku narkoba," katanya.
Dandim 0203 Langkat Letkol Inf Syamsul Alam menyampaikan Kodim 0203 siap turut serta dalam memberantas narkoba bersama Polri dan BNN Kabupaten Langkat.
Agar kiranya masyarakat dan pihak desa serta lurah mempunyai tanggung jawab bersama dalam memberantas narkoba sehingga pemerintah dan masyarakat sama- sama dalam memberantas narkoba.
Regulasi narkoba menerbitkan peraturan narkoba, sehingga pemerintah daerah turut andil dalam memberantas narkoba baik di desa maupun Kabupaten Langkat.
Dimana TNI, Polri dan BNN siap membantu dalam memberantas narkoba di desa- desa sehingga kepala desa dan lurah tidak perlu takut dalam memberantas narkoba di wilayahnya. "
"Jangan sampai 30 tahun mendatang generasi anak bangsa kita hancur karena narkoba," ujarnya.
Kepala BNN Langkat AKBP Dr H Ahmad Zaini menyampaikan akan membantu pemerintahan desa dalam memberantas narkoba di desa yang ada di wilayah Kabupaten Langkat.
"Pecandu narkoba di Sumatera Utara peringkat kedua terbesar di Indonesia sekitar 350.000 ribu orang dan di wilayah Kabupaten Langkat 11.000 orang sehingga sudah sangat memperihatinkan generasi anak bangsa ke depan," katanya.
Perlu kiranya kepala desa dan lurah membuat desa wilayah bebas narkoba untuk itu kita bersama sama harus turut serta dalam memberantas narkoba sehingga ke depannya daerah kita masing- masing menjadi baik.
Sekretaris PMD Langkat Mirza menyampaikan pemanfaatan dana desa yang telah diberikan pemerintah pusat kepada seluruh desa agar dapat digunakan kepala desa untuk mencanangkan desa bebas dari narkoba.
Gunakan dana desa dalam memberantas narkoba melalui pembuatan baleho, himbauan dan spanduk-spanduk dalam pencegahan dini dalam penyuluhan kepada masyarakat dalam bahaya narkoba.
Melakukan pembangunan pos Kamling guna mengantisipasi masuknya orang luar sehingga dapat mencegah dan deteksi dini dalam pencegahan narkoba.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019