Pemkab Langkat berharap agar pembangunan dan pengembangan objek-objek wisata yang ada di daerah itu bisa mendongkrak devisa negara sesuai dengan rencana umum tata ruang Kabupaten Langkat dan rencana lainnya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, dr. Indra Salahudin, di Stabat, Senin, menyebut harapan daerahnya mewujudkan sapta pesona yaitu keamanan, ketertiban, kebersihan, kesejukan, keindahan, keramahan dan kenangan.
"Dimana hal itu sesuai visi misi bupati dan wakil bupati yaitu mewujudkan Langkat yang maju, sejahtera dan religius, melalui pengembangan pariwisata dan infrastruktur yang berwawasan lingkungan," katanya.
"Kemajuan objek wisata, salah satu sektor unggulan yang bisa mendongkrak sumber pendapatan devisa negara. Namun untuk membangun pariwisata, harus didukung oleh stakeholder terkait," ujar Indra.
Untuk itu ditekankannya kepada para kepala OPD terkait, agar dapat memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana serta infrastruktur lainnya, baik di kawasan wisata maupun di sepanjang kawasan menuju objek wisata dalam pengelolaannya.
Hal ini dilakukan karena diperlukan sebuah terobosan yang lebih menarik dalam mengelola potensi pariwisata daerah. Jika terlaksana, masing-masing kecamatan bisa mempromosikan berbagai potensi unggulan yang dimiliki.
"Pastinya hal ini akan menjadi minat tersendiri bagi wisatawan mancanegara maupun wisata lokal, yang ingin mengetahui lebih jauh tentang keunikan dan kekhasan yang dimiliki daerah ini," sebutnya.
Menurut Indra, potensi wisata di Langkat cukup banyak yang bisa diperkenalkan kepada dunia, di antaranya Bukit Lawang, Tangkahan, Namu Sira-sira, Batu Katak, Rumah Galuh dan objek wisata lainnya, yang tersebar hampir di seluruh Kabupaten Langkat.
Baca juga: Bupati Langkat doakan jamaah haji diberi kesehatan
Baca juga: Bupati tegaskan Pemkab Langkat upayakan raih WTP
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Sekretaris Daerah Kabupaten Langkat, dr. Indra Salahudin, di Stabat, Senin, menyebut harapan daerahnya mewujudkan sapta pesona yaitu keamanan, ketertiban, kebersihan, kesejukan, keindahan, keramahan dan kenangan.
"Dimana hal itu sesuai visi misi bupati dan wakil bupati yaitu mewujudkan Langkat yang maju, sejahtera dan religius, melalui pengembangan pariwisata dan infrastruktur yang berwawasan lingkungan," katanya.
"Kemajuan objek wisata, salah satu sektor unggulan yang bisa mendongkrak sumber pendapatan devisa negara. Namun untuk membangun pariwisata, harus didukung oleh stakeholder terkait," ujar Indra.
Untuk itu ditekankannya kepada para kepala OPD terkait, agar dapat memprioritaskan pembangunan sarana dan prasarana serta infrastruktur lainnya, baik di kawasan wisata maupun di sepanjang kawasan menuju objek wisata dalam pengelolaannya.
Hal ini dilakukan karena diperlukan sebuah terobosan yang lebih menarik dalam mengelola potensi pariwisata daerah. Jika terlaksana, masing-masing kecamatan bisa mempromosikan berbagai potensi unggulan yang dimiliki.
"Pastinya hal ini akan menjadi minat tersendiri bagi wisatawan mancanegara maupun wisata lokal, yang ingin mengetahui lebih jauh tentang keunikan dan kekhasan yang dimiliki daerah ini," sebutnya.
Menurut Indra, potensi wisata di Langkat cukup banyak yang bisa diperkenalkan kepada dunia, di antaranya Bukit Lawang, Tangkahan, Namu Sira-sira, Batu Katak, Rumah Galuh dan objek wisata lainnya, yang tersebar hampir di seluruh Kabupaten Langkat.
Baca juga: Bupati Langkat doakan jamaah haji diberi kesehatan
Baca juga: Bupati tegaskan Pemkab Langkat upayakan raih WTP
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019