Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1440 Hijriah puluhan pedagang pakaian dan kue khas Lebaran mengelar lapak daganganya di Kota Rantauprapat. Mereka memanfaatkan waktu dua pekan jelang Lebaran tahun 2019 untuk mencoba peruntungan itu.

Berdasarkan pantauan ANTARA di Kota Rantauprapat, Kabupaten Labuhanbatu, Senin (1/6) malam, terdapat beberapa titik lapak dagangan menjajakan, baju, celana, alas kaki atau sandal, sepatu, peci hingga bermacam-macam kue Lebaran di sepanjang jalan bekas Pasar Baru Kota Rantauprapat, Jalan Sirandorung, Jalan Siringo-ringo hingga Jalan Urip Sumoharjo.

Baca juga: PT. Nubika Jaya bersama Pemkab Labusel gelar pasar murah

Sejumlah pedagang mengaku membuka lapak dagangannya usai Shalat wajib Magrib hingga pukul 24.00 WIB. Mereka menawarkan harga celana jeans berbagai merek dari harga Rp85 ribu hingga Rp150 ribu berdasarkan kualitasnya.

Baju kemeja hingga baju muslim mulai harga Rp50 ribu, sandal dan sepatu mulai harga Rp50 ribu hingga Rp80 ribu, peci mulai harga kisaran Rp30 ribu dan aneka kue mulai harga Rp20 ribu perkilonya.
 
Pedagang pakaian dan kue musiman mengelar lapak daganganya di Kota Rantauprapat. (Antaranews Sumut/Kurnia)


Seorang pedagang pakaian bernama Agus Hariyanto mengaku memanfaatkan menjelang Hari Raya Idul Fitri setiap tahunnya. Momentum itu, memang dinantikan untuk meraup untung berlipat ganda.

Target penjualan, kata dia, menyasar kepada anak-anak muda dan remaja yang ingin memperoleh pakaian berbagai model dan harga terjangkau.

"Kami seperti biasa setiap tahunnya berjualan pakaian jelang Lebaran di jalan Diponegoro Rantauprapat ini," katanya.

Pedagang aneka kue bernama Rini Maulina mengaku menjelang Lebaran merupakan berkah tersendiri untuk memperoleh keuntungan.

Menurut dia, selain menjajakan kue-kue kering dipinggir jalan, juga menawarkan kue-kue khas Lebaran ke tetangga. Yakni, kue kacang, kue semprit, nastar, kue nenas, kue salju hingga kacang tojin.

Pewarta: Kurnia Hamdani

Editor : Akung


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019