Universitas Graha Nusantara Padangsidimpuan (UGNP) meraih Akreditasi B dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan BAN-PT Nomor SK 354/SK/BAN-PT/Akred/PT/V/2019 tertanggal 21 Mei 2019.
Menurut Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UGNP, Abdul Latif Lubis SE, MM, yang menghubungi ANTARA, Rabu (22/5), upaya untuk akreditasi tersebut sudah sejak satu tahun lalu, di saat UGNP dipimpin Rektor Ir Darmadi Erwin Harahap, S.Pd, MM, MP.
"Alhamdulillah, hasil perjuangan kita bersama rektor dan stakeholder lainnya dengan memaksimalisasi kegiatan tri darma perguruan tinggi, hingga BAN-PT melakukan asesmen lapangan oleh tim asesor Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) pada 28-30 April 2019, akhirnya berbuah manis (UGNP akreditasi B)," jelasnya.
Selain institusi yang sudah mengantongi Akreditasi B, selama UGNP 'dibidani' rektor Darmadi, FKIP (prodi bahasa indonesia - bahasa Inggris), Pertanian (agro teknologi), dan Sospol (Ilmu pemerintahan - administrasi negara) juga sudah mendapat Akreditasi B.
"Target kita dengan kerja keras hingga 2020 seluruh 14 program studi di UNGP seluruhnya terakreditasi atau peningkatan akreditasi," kata Latif.
Terpisah, Darmadi Erwin Harahap, yang jabatan rektornya dicopot YADPI pada Rabu (15/5/2019) digantikan oleh Plt.Rektor Mohammad Arifin Lubis, M.Pd yang sebelumnya menjabat Wakil Rektor III UGNP, mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak.
"Akreditasi B yang didapatkan institusi (UGNP) ini saya pikir sebuah hadiah hasil kerja keras dan sebuah rahmad bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah yang sudah berbulan-bulan kita perjuangkan bersama," katanya, seraya mengatakan akan mengundang para pejabat, dekan, dosen, dan lainnya melakukan syukuran.
Akreditasi sebuah institusi, katanya, penting dan merupakan salah satu bentuk sistem penjaminan mutu eksternal perguruan tinggi, dan dari akreditasi itu pula perguruan tinggi bisa lebih memacu peluang untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi.
"Jadi bersyukurlah para alumni dan mahasiswa, karena UGNP sudah sejajar dengan universitas lainnya di Tapanuli Bagian Selatan seperti UMTS, IPTS, IAIN yang masih Akreditasi B," katanya.
Sementara, Abadi Siregar, ST, MT, selaku Sekretaris Umum Yayasan Darma Bakti Pendidkan Indonesia (YADPI) selaku pengelola UGNP, mengatakan, menyambut baik atas raihan UGNP telah terakreditasi B.
"Raihan akreditasi ini tidak lepas dari peran serta semua pihak, termasuk mantan rektor pak Darmadi," katanya, seraya berharap UGNP ke depan semakin eksis dan bertambah maju lagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Menurut Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UGNP, Abdul Latif Lubis SE, MM, yang menghubungi ANTARA, Rabu (22/5), upaya untuk akreditasi tersebut sudah sejak satu tahun lalu, di saat UGNP dipimpin Rektor Ir Darmadi Erwin Harahap, S.Pd, MM, MP.
"Alhamdulillah, hasil perjuangan kita bersama rektor dan stakeholder lainnya dengan memaksimalisasi kegiatan tri darma perguruan tinggi, hingga BAN-PT melakukan asesmen lapangan oleh tim asesor Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT) pada 28-30 April 2019, akhirnya berbuah manis (UGNP akreditasi B)," jelasnya.
Selain institusi yang sudah mengantongi Akreditasi B, selama UGNP 'dibidani' rektor Darmadi, FKIP (prodi bahasa indonesia - bahasa Inggris), Pertanian (agro teknologi), dan Sospol (Ilmu pemerintahan - administrasi negara) juga sudah mendapat Akreditasi B.
"Target kita dengan kerja keras hingga 2020 seluruh 14 program studi di UNGP seluruhnya terakreditasi atau peningkatan akreditasi," kata Latif.
Terpisah, Darmadi Erwin Harahap, yang jabatan rektornya dicopot YADPI pada Rabu (15/5/2019) digantikan oleh Plt.Rektor Mohammad Arifin Lubis, M.Pd yang sebelumnya menjabat Wakil Rektor III UGNP, mengapresiasi dan mengucapkan terimakasih kepada semua pihak.
"Akreditasi B yang didapatkan institusi (UGNP) ini saya pikir sebuah hadiah hasil kerja keras dan sebuah rahmad bulan suci Ramadhan 1440 Hijriah yang sudah berbulan-bulan kita perjuangkan bersama," katanya, seraya mengatakan akan mengundang para pejabat, dekan, dosen, dan lainnya melakukan syukuran.
Akreditasi sebuah institusi, katanya, penting dan merupakan salah satu bentuk sistem penjaminan mutu eksternal perguruan tinggi, dan dari akreditasi itu pula perguruan tinggi bisa lebih memacu peluang untuk meningkatkan mutu perguruan tinggi.
"Jadi bersyukurlah para alumni dan mahasiswa, karena UGNP sudah sejajar dengan universitas lainnya di Tapanuli Bagian Selatan seperti UMTS, IPTS, IAIN yang masih Akreditasi B," katanya.
Sementara, Abadi Siregar, ST, MT, selaku Sekretaris Umum Yayasan Darma Bakti Pendidkan Indonesia (YADPI) selaku pengelola UGNP, mengatakan, menyambut baik atas raihan UGNP telah terakreditasi B.
"Raihan akreditasi ini tidak lepas dari peran serta semua pihak, termasuk mantan rektor pak Darmadi," katanya, seraya berharap UGNP ke depan semakin eksis dan bertambah maju lagi.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019