Ratusan warga Desa Stungkit Kecamatan Wampu Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, melakukan aksi unjuk rasa dengan memasang baliho besar dan spanduk untuk menolak setiap peredaran narkoba di daerah mereka, karena sudah sangat meresahkan sekali.
Salah seorang warga Ibu Surep, di Stungkit, Selasa, menyampaikan warga sudah sangat kecewa dengan aparatur desa dan aparat penegak hukum karena sepertinya tidak serius dalam memberantas peredaran narkoba di desa mereka.
Dalam aksi ratusan warga yang terdiri dari ibu-ibu, anak-anak dan remaja itu mereka juga memasang baliho besar yang bertuliskan "Kami berharap Presiden terpilih nanti mampu menyelesaikan narkoba di Desa Stungkit," selain itu juga ada spanduk bertuliskan " Selamat datang di bakal calon (balon) desa narkoba".
Tulisan dalam baliho dan spanduk itu, juga berdampingan dengan tulisan "Narkoba dilarang keras beredar di Desa Stungkit," dengan enam logo di atasnya diantaranya logo Pemkab Langkat, logo Polisi, logo TNI, dan tiga logo lainnya.
Baca juga: Puluhan warga Situngkit Langkat aksi protes maraknya peredaran narkoba
Baca juga: Masyarakat Stungkit Langkat sepakati pendirian relawan narkoba
Seperti diketahui aksi ini juga menindak lanjuti aksi sebelumnya dimana ratusan warga juga memasang spanduk di kawasan itu, yang berbuntut adanya pertemuan antara masyarakat dengan pihak desa dan polisi.
Ada beberapa kesepakatan yang diambil pada waktu itu, namun karena hingga batas waktu yang ditentukan belum juga terealisasi, warga melakukan aksi lanjutan, Selasa (26/3) yang dimulai sejak pukul 15.00 WIB.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Front Pembela Islam Langkat Riza Azhari menyampaikan aksi masyarakat ini positif dan tanda adanya perlawanan terhadap peredaran narkoba dan perlu didukung, ini menandakan masyarakat masih peduli dan aktif melihat situasi di sekitarnya.
"Jangan pula aksi ini ditanggapi secara negatif, kecuali mungkin bandar, backing dan jaringannya yang bisa mungkin risih dengan hal ini," katanya.
"Kita dukung masyarakat desa Stungkit Kecamatan Wampu dalam memerangi narkoba, dan oknum aparat jangan main-main," tegasnya.
Secara terpisah Ketua Seniman Indonesia Anti Narkoba Langkat Selamat mendukung sepenuhnya aksi masyarakat Stungkit yang menolak peredaran narkoba, mari bangun kebersamaan dalam memberantas narkoba.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Salah seorang warga Ibu Surep, di Stungkit, Selasa, menyampaikan warga sudah sangat kecewa dengan aparatur desa dan aparat penegak hukum karena sepertinya tidak serius dalam memberantas peredaran narkoba di desa mereka.
Dalam aksi ratusan warga yang terdiri dari ibu-ibu, anak-anak dan remaja itu mereka juga memasang baliho besar yang bertuliskan "Kami berharap Presiden terpilih nanti mampu menyelesaikan narkoba di Desa Stungkit," selain itu juga ada spanduk bertuliskan " Selamat datang di bakal calon (balon) desa narkoba".
Tulisan dalam baliho dan spanduk itu, juga berdampingan dengan tulisan "Narkoba dilarang keras beredar di Desa Stungkit," dengan enam logo di atasnya diantaranya logo Pemkab Langkat, logo Polisi, logo TNI, dan tiga logo lainnya.
Baca juga: Puluhan warga Situngkit Langkat aksi protes maraknya peredaran narkoba
Baca juga: Masyarakat Stungkit Langkat sepakati pendirian relawan narkoba
Seperti diketahui aksi ini juga menindak lanjuti aksi sebelumnya dimana ratusan warga juga memasang spanduk di kawasan itu, yang berbuntut adanya pertemuan antara masyarakat dengan pihak desa dan polisi.
Ada beberapa kesepakatan yang diambil pada waktu itu, namun karena hingga batas waktu yang ditentukan belum juga terealisasi, warga melakukan aksi lanjutan, Selasa (26/3) yang dimulai sejak pukul 15.00 WIB.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Front Pembela Islam Langkat Riza Azhari menyampaikan aksi masyarakat ini positif dan tanda adanya perlawanan terhadap peredaran narkoba dan perlu didukung, ini menandakan masyarakat masih peduli dan aktif melihat situasi di sekitarnya.
"Jangan pula aksi ini ditanggapi secara negatif, kecuali mungkin bandar, backing dan jaringannya yang bisa mungkin risih dengan hal ini," katanya.
"Kita dukung masyarakat desa Stungkit Kecamatan Wampu dalam memerangi narkoba, dan oknum aparat jangan main-main," tegasnya.
Secara terpisah Ketua Seniman Indonesia Anti Narkoba Langkat Selamat mendukung sepenuhnya aksi masyarakat Stungkit yang menolak peredaran narkoba, mari bangun kebersamaan dalam memberantas narkoba.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019