Sibolga (Antaranews Sumut)- Jajaran pengurus DPD KNPI Kota Sibolga, Sumatera Utara memperkenalkan kepengurusan yang baru kepada Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hatorangan Hariandja. Kehadiran Ketua DPD KNPI Sibolga dan pengurus disambut posifit oleh Kapolres.
Dalam pertemuan ini Ketua DPD KNPI Kota Sibolga Thomson R Pasaribu, menyampaikan bahwa peran pemuda dalam mengawal pembangunan dan menjaga Kamtibmas sudah saatnya untuk disinergikan. Sehingga KNPI sebagai tempat berhimpunnya OKP dapat menjadi wadah yang pemersatu Pemuda.
Kepada Kapolres Thomson memperkenalkan jajaran pengurus DPD KNPI Kota Sibolga, paska keluarnya SK Menhumkam pertanggal 11 Januari 2019 yang jatuh dibawah kepemimpinan Ketua Umum Abdul Aziz. Dengan demikian, polemik dualisme yang terjadi di pusat kini telah berakhir.
“Apalagi yang kita tunggu, sementara DPP KNPI sudah audensi secara bersama dengan DPR RI Bambang Soesatyo, dan sikap mereka sudah menyatu. Dan momen inilah yang penting kita teruskan hingga di Kota Sibolga. Kita sebagai pemuda mari bersama-sama berkarya. Dan kita tunjukkan bahwa kita layak sebagai generasi penerus bangsa,” tegas Thomson R Pasaribu, ketika dikonfirmasi ANTARA, Jumat (1/2) di Sibolga.
Thomson berharap Walikota Sibolga dapat menerima kepengurusan DPD KNPI yang sah, sehingga pemuda menjadi mitra dalam mendukung dan mengawal pembangunan Kota Sibolga.
Sementara itu, Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hatorangan Hariandja menyampaikan terima kasih atas kunjungan pemuda. Meski sebelumnya ia mendengar adanya dualisme namun ia menghimbau para pemuda segera bersatu.
“Ya, kalau sudah ada SK Menkumham, yah secara hukum sudah sah, mari islah lah,” imbuh Kapolres.
Kapolres Sibolga berharap DPD KNPI Sibolga harus bersinergi dan dapat menjadi generasi penerus yang berkualitas. Dan ia juga meminta, setiap ada rangkaian kegiatan KNPI untuk dapat berkoordinasi dengan Polres Sibolga sehingga Kamtibmas dapat berjalan dengan lancar.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019
Dalam pertemuan ini Ketua DPD KNPI Kota Sibolga Thomson R Pasaribu, menyampaikan bahwa peran pemuda dalam mengawal pembangunan dan menjaga Kamtibmas sudah saatnya untuk disinergikan. Sehingga KNPI sebagai tempat berhimpunnya OKP dapat menjadi wadah yang pemersatu Pemuda.
Kepada Kapolres Thomson memperkenalkan jajaran pengurus DPD KNPI Kota Sibolga, paska keluarnya SK Menhumkam pertanggal 11 Januari 2019 yang jatuh dibawah kepemimpinan Ketua Umum Abdul Aziz. Dengan demikian, polemik dualisme yang terjadi di pusat kini telah berakhir.
“Apalagi yang kita tunggu, sementara DPP KNPI sudah audensi secara bersama dengan DPR RI Bambang Soesatyo, dan sikap mereka sudah menyatu. Dan momen inilah yang penting kita teruskan hingga di Kota Sibolga. Kita sebagai pemuda mari bersama-sama berkarya. Dan kita tunjukkan bahwa kita layak sebagai generasi penerus bangsa,” tegas Thomson R Pasaribu, ketika dikonfirmasi ANTARA, Jumat (1/2) di Sibolga.
Thomson berharap Walikota Sibolga dapat menerima kepengurusan DPD KNPI yang sah, sehingga pemuda menjadi mitra dalam mendukung dan mengawal pembangunan Kota Sibolga.
Sementara itu, Kapolres Sibolga AKBP Edwin Hatorangan Hariandja menyampaikan terima kasih atas kunjungan pemuda. Meski sebelumnya ia mendengar adanya dualisme namun ia menghimbau para pemuda segera bersatu.
“Ya, kalau sudah ada SK Menkumham, yah secara hukum sudah sah, mari islah lah,” imbuh Kapolres.
Kapolres Sibolga berharap DPD KNPI Sibolga harus bersinergi dan dapat menjadi generasi penerus yang berkualitas. Dan ia juga meminta, setiap ada rangkaian kegiatan KNPI untuk dapat berkoordinasi dengan Polres Sibolga sehingga Kamtibmas dapat berjalan dengan lancar.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2019