Aekkanopa (Antaranews Sumut) - Bupati Labuhanbatu Utara H Kharuddin Syah SE menabur ribuan benih ikan lele dumbo ke Sungai Aekkanopan, Selasa. Saat itu ia didampingi Kepala Dinas Pertanian Hendri Simarmata SPi.
Usai menaburkan benih ikan itu bupati menyebutkan, selain untuk menjaga kelestarian lingkungan sungai, diharapkan setelah besar ikan tersebut berkembang biak dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kita ajak masyarakat untuk menjaga kelestarian sungai. Jangan meracuni ikan dan membuang sampah ke sungai," harapnya dalam kegiatan yang dihadiri sejumlah pejabat Dinas Pertanian, dari Kecamatan Kualuhhulu dan kepala lingkungan.
Kadis Pertanian Hendri Simarmata menyebutkan, kegiatan tabur benih ikan sebenarnya merupakan usaha dari lembaga yang dipimpinnya mengedukasi masyarakat setempat dekat aliran sungai Aekkanopan untuk tidak lagi mencemari lingkungan, khususnya sungai itu.
Apalagi, jelas sarjana perikanan itu, Sungai Aekkanopan itu memiliki jenis ikan endemik seperti Baung. Selain ikan Baung, Sungai Aekkanopan juga dikenal sebagai salah satu tempat berkembangbiaknya Udang Galah yang memiliki citarasa khas.
"Ini merupakan usaha Dinas Pertanian mengedukasi masyarakat agar tidak mencemari lingkungan. Dengan demikian ikan dan udang tidak punah dari Sungai Aekkanopan" ujarnya dalam kegiatan yang berlangsung sederhana tersebut.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Usai menaburkan benih ikan itu bupati menyebutkan, selain untuk menjaga kelestarian lingkungan sungai, diharapkan setelah besar ikan tersebut berkembang biak dan mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
"Kita ajak masyarakat untuk menjaga kelestarian sungai. Jangan meracuni ikan dan membuang sampah ke sungai," harapnya dalam kegiatan yang dihadiri sejumlah pejabat Dinas Pertanian, dari Kecamatan Kualuhhulu dan kepala lingkungan.
Kadis Pertanian Hendri Simarmata menyebutkan, kegiatan tabur benih ikan sebenarnya merupakan usaha dari lembaga yang dipimpinnya mengedukasi masyarakat setempat dekat aliran sungai Aekkanopan untuk tidak lagi mencemari lingkungan, khususnya sungai itu.
Apalagi, jelas sarjana perikanan itu, Sungai Aekkanopan itu memiliki jenis ikan endemik seperti Baung. Selain ikan Baung, Sungai Aekkanopan juga dikenal sebagai salah satu tempat berkembangbiaknya Udang Galah yang memiliki citarasa khas.
"Ini merupakan usaha Dinas Pertanian mengedukasi masyarakat agar tidak mencemari lingkungan. Dengan demikian ikan dan udang tidak punah dari Sungai Aekkanopan" ujarnya dalam kegiatan yang berlangsung sederhana tersebut.
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018