Gunungsitoli (Antaranews Sumut)-Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Gunungsitoli, Sumatera Utara, melakukan tes urine terhadap puluhan pengunjung tempat hiburan malam dan hotel yang ada di Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara.
Tes urine dilakukan saat razia narkotika dan obat obatan terlarang (narkoba) BNNK Gunungsitoli bersama TNI dan Polri di Coral Cafe dan Malaga Hotel Kota Gunungsitoli, Sabtu.
Kepala sekai Pemberantasan BNNK Gunungsitoli Kompol Arifieli Zega,mengatakan mereka telah melakukan razia di dua tempat yakni
di Malaga Hotel di Desa Simanaere, dan di tempat hiburan malam Coral Cafe di Desa Fodo, Kota Gunungsitoli
"Di Malaga Hotel kita menemukan lima pasangan yang bukan suami istri, setelah dilakukan pemeriksaa dan tes urine semuanya negatif," terangnya.
Namun, kelima pasangan mesum tersebut diboyong ke kantor BNNK Gunungsitoli untuk pemeriksaan lanjutan, dan akan diserahkan kepada keluarga masing masing.
Sedangkan saat razia di Coral Cafe dilakukan pemeriksaan dan tes urine kepada 24 pengunjung, setelah dilakukan tes urine seluruhnya juga negatif.
"Kita tidak menemukan masyarakat pengunjung cafe dan hotel yang positif mengkonsumsi narkoba," jelasnya.
Arifieli menerangkan jika razia dilakukan dalam rangka pemberantasan narkoba di Kepulauan Nias khususnya di Kota Gunungsitoli.
"Dalam penyelidikan kita masih ada ditemukan peredaran narkoba di Pulau Nias khususnya Kota Gunungsitoli, tetapi masih dalam skala kecil", ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
Tes urine dilakukan saat razia narkotika dan obat obatan terlarang (narkoba) BNNK Gunungsitoli bersama TNI dan Polri di Coral Cafe dan Malaga Hotel Kota Gunungsitoli, Sabtu.
Kepala sekai Pemberantasan BNNK Gunungsitoli Kompol Arifieli Zega,mengatakan mereka telah melakukan razia di dua tempat yakni
di Malaga Hotel di Desa Simanaere, dan di tempat hiburan malam Coral Cafe di Desa Fodo, Kota Gunungsitoli
"Di Malaga Hotel kita menemukan lima pasangan yang bukan suami istri, setelah dilakukan pemeriksaa dan tes urine semuanya negatif," terangnya.
Namun, kelima pasangan mesum tersebut diboyong ke kantor BNNK Gunungsitoli untuk pemeriksaan lanjutan, dan akan diserahkan kepada keluarga masing masing.
Sedangkan saat razia di Coral Cafe dilakukan pemeriksaan dan tes urine kepada 24 pengunjung, setelah dilakukan tes urine seluruhnya juga negatif.
"Kita tidak menemukan masyarakat pengunjung cafe dan hotel yang positif mengkonsumsi narkoba," jelasnya.
Arifieli menerangkan jika razia dilakukan dalam rangka pemberantasan narkoba di Kepulauan Nias khususnya di Kota Gunungsitoli.
"Dalam penyelidikan kita masih ada ditemukan peredaran narkoba di Pulau Nias khususnya Kota Gunungsitoli, tetapi masih dalam skala kecil", ungkapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018