Panyabungan (Antaranews Sumut) - Rumah Ijuk Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi Kabupaten Mandailing Natal masuk salah satu destinasi wisata andalanTaman Nasional Batang Gadis. 

Pada perkampungan yang berada dikaki gunung Sorik Marapi ini selain terdapat rumah-rumah tradisional berbentuk rumah panggung, beratap ijuk dengan material dari kayu juga ada pendakian, air panas dan home stay.

Kepala Sub Bagian Tata Usaha Balai Taman Nasional Batang Gadis Madina, Bobby Nopandry, S.Hut, MA kepada Antara, Sabtu (27/10) menyampaikan, dari luas TNBG sebanyak 72.803,75 hektar terdapat tiga pintu wisata menuju lokasi itu. 

Yakni gerbang, Desa Sopotinjak Kecamatan Batang Natal, Desa Sibanggor Julu Kecamatan Puncak Sorik Marapi dan Desa Pastap KecamatanTambangan. 

"Untuk Sopotinjak ada Rest Area, Tracking, wisata Raflesia dan menara pandang sedangkan di Pastap ada tracking, toobing, air terjun dan aktifitas didesa," katanya. 

Pada desa Sibanggor Julu ini nantinya para wisatawan dapat menikmati barisan rumah tradisional tradisional berbentuk rumah panggung, beratap ijuk dengan material dari kayu. 

"Itu menjadi pemandangan yang eksotis. Dan memiliki panorama yang menarik," ujarnya. 

Sementara itu, salah seorang tokoh masyarakat Desa Purba Julu, Lobe Maraset menyebutkan, pemilihan atap Ijuk ini dilakukan karena dekat dengan kawah gunung Sorik Marapi yang masih aktif, rentang terhadap abu belerang yang cepat membuat atap seng berkarat.

"Pemakaian atap ijuk ini dilakukan warga sudah ratusan tahun yang lalu," sebut dia. 

Perkampungan ini selalu ramau dikunjungi para wisatawan lokal dan mancanegara apalagi dihari libur.

Meskipun daerah ini belum mendapat sentuhan dari dinas Pariwisata setempat tidak membuat para warga desa itu tidak bersemangat. Hal ini dibuktikan dengan adanya kelompok masyarakat yang selalu siap untuk memandu para wisatawan yang datang.

Pewarta: Holik

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018