Tanjungbalai,  (Antaranews Sumut) - Fraksi Gerindra DPRD Kota Tanjungbalai mendesak Wali Kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial mengevaluasi kinerja kepala Dinas Kesehatan setempat, karena dinilai gagal menangani kasus gizi buruk yang dialami puluhan balita di daerah itu.
  
Desakan itu disampaikan Ketua Fraksi Gerindra Antoni Darwin Nasution, Rabu, ketika menyampaikan pendapat akhir fraksinya atas LKPj realisasi penggunaan APBD 2017 dalam sidang paripurna DPRD yang dipimpin wakil ketua dewan Leiden Butar Butar dan dihadiri Wakil Wali Kota Tanjungbalai H.Ismail Marpaung.
  
Antoni Darwin Nasution akrab disapa Anton King mengatakan, banyak balita warga Tanjungbalai menderita gizi buruk hingga ada yang meregang nyawa. Membuktikan bahwa Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Buhanuddin Harahap tidak mampu mengemban amanah tugas yang diwenangkan kepadanya.
 
 "Kami Fraksi Gerinda meminta kepada saudara Wali Kota Tanjungbalai segera mencopot Kadinkes yang dinilai tidak mampu melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pelayan publik dibidang kesehatan," ujar Anton King.
  
Anton melanjutkan, sebanyak 58 kasus gizi buruk yang terjadi di Tanjungbalai merupakan "raport merah" Kadinkes yang menggambarkan bentuk ketidak mampuan untuk merealisasikan dan mewujudkan masyarakat yang Sehat dan Sejahtera sesuai visi Wali Kota Tanjungbalai.
  
"Melalui paripurna ini kami tegaskan bahwa saudara Wali Kota tidak perlu mempertahankan kepala dinas kesehatan yang tidak mendukung visi-misi pemerintah daerah. Untuk apa dipertahankan jika tidak punya kemampuan, lebih baik dicopot," kata Anton mengulangi.
  
Sebagaimana dinformasikan, Kepala Bagian Humas Setdakot Tanjungbalai Nurmalini Marpaung menjelaskan, bahwa Dinas Kesehatan mencatat sebanyak 58 orang balita di daerah setempat menderita gizi buruk, bahkan lima diantaranya telah meninggal dunia.

"Terakhir, pada 13 Agustus 2018 lalu, M.Aidil Akbar balita usia tujuh bulan warga kecamatan Teluk Nibung meninggal karena mengidap gizi buruk," kata Nurmalini, Selasa (21/8) lalu.***4***(KR-YWK)

Pewarta: Yan Aswika

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018