Tapteng (Antaranews Sumut)- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tapanuli Tengah mendapat blangko e-KTP dari pusat sebanyak 10.307. Jumlah tersebut diperkirakan cukup untuk satu tahun ini. Demikian juga dengan blangko Kartu Keluarga (KK) tercukupi.

Demikian dijelaskan Kepala Dinas Kependudukan dan Pecatatan Sipil Kabupaten Tapanuli Tengah, Sunarnyo Sipahutar kepada ANTARA, Selasa sore di ruang kerjanya.

“Untuk saat ini sudah ada sebanyak 7.567 e-KTP yang sudah siap cetak. Kendala yang sering dihadapi jika jaringan bermasalah. Kalau jaringan lancar, kita bisa mencetak kisaran 300-400 e-KTP per hari. Tapi kalau sudah terganggu jaringan paling sekitar 50-100 e-KTP yang tercetak,”katanya.

Menurut Sunaryo semua data dan pencetakan data di Disdukcapil tergantung jaringan. Kalau jaringan sudah terganggu maka akan lambat hasilnya. Karena setiap data dari masyarakat harus dikirim ke pusat untuk penanggulangan data. Kalau dari pusat sudah ok, baru bisa dicetak.

“Sering masyarakat tidak sabar jika mengurus e-KTP atau KK. Prinsip bagi kami jika memang tidak ada kendala jaringan untuk apa dipersulit. Memang yang menjadi kendala jika terjadi ganggung jarigan. Pun demikian, kami langsung memberikan Surat Keterangan (Suket) kepada masyarakat yang datanya sudah direkam. Jadi tidak ada niat kami untuk mempersulit layanan kepada masyarakat,”terangnya.
 

 

Pewarta: Jason Gultom

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018