Gunungsitoli, (Antaranews Sumut) -Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang valid dan tepat sangat menentukan kualitas pelaksaan pemilihan kepala daerah yang akan digelar.
"Untuk itu masyarakat diajak memberikan sumbangsih pemikiran dan saran, supaya pelaksanaan pemilihan Gubernur Sumatera Utara berjalan dengan baik, lancar dan sesuai koridor," kata Ketua Panwaslih Kota Gunungsitoli Endra Amri Polem di Gunungsitoli, Kamis.
Ia memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah meluangkan waktu saat pelaksanaan pemuktahiran atau coklit ditingkat pps. ?
"Mari kita mengikuti aturan yang berlaku dan memberi sumbangsih saran untuk mencapai pelaksanaan pilkada yang berkualitas," ajaknya.?
Sementara Ketua KPU Kota Gunungsitoli Sokhiatulo Harefa, menegaskan, penyelenggara dan peserta punya peran dalam mendorong pemilih agar mau datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.?
Tim kampanye dan peserta diajak bersinergi melakukan langkah langkah agar pemilih mau datang ke tps tanpa iming iming atau janji.
"Melakukan sosialisaai dan meningkatkan partisipasi masyarakat adalah tanggungbjawab bersama, kita fokus bagaimana mendorong masyarakat mau datang dan menggunakan hak pilih di tps," katanya.
KPU Gunungsitoli juga telah menetapkan DPT untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2018 mencapai sebanyak 84.632 jiwa atau bertambah sebanyak 174 jiwa dari sebelumnya 84.485 pemilih.
"Secara rinci DPT tersebut terdiri dari pemilih laki-laki 40.503 jiwa dan pemilih perempuan 44.120 jiwa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018
"Untuk itu masyarakat diajak memberikan sumbangsih pemikiran dan saran, supaya pelaksanaan pemilihan Gubernur Sumatera Utara berjalan dengan baik, lancar dan sesuai koridor," kata Ketua Panwaslih Kota Gunungsitoli Endra Amri Polem di Gunungsitoli, Kamis.
Ia memberikan apresiasi kepada masyarakat yang telah meluangkan waktu saat pelaksanaan pemuktahiran atau coklit ditingkat pps. ?
"Mari kita mengikuti aturan yang berlaku dan memberi sumbangsih saran untuk mencapai pelaksanaan pilkada yang berkualitas," ajaknya.?
Sementara Ketua KPU Kota Gunungsitoli Sokhiatulo Harefa, menegaskan, penyelenggara dan peserta punya peran dalam mendorong pemilih agar mau datang ke TPS untuk menggunakan hak pilihnya.?
Tim kampanye dan peserta diajak bersinergi melakukan langkah langkah agar pemilih mau datang ke tps tanpa iming iming atau janji.
"Melakukan sosialisaai dan meningkatkan partisipasi masyarakat adalah tanggungbjawab bersama, kita fokus bagaimana mendorong masyarakat mau datang dan menggunakan hak pilih di tps," katanya.
KPU Gunungsitoli juga telah menetapkan DPT untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara tahun 2018 mencapai sebanyak 84.632 jiwa atau bertambah sebanyak 174 jiwa dari sebelumnya 84.485 pemilih.
"Secara rinci DPT tersebut terdiri dari pemilih laki-laki 40.503 jiwa dan pemilih perempuan 44.120 jiwa," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018