Medan (Antaranews Sumut) - Kegiatan Panen Raya Padi sawah yang dilaksanakan Kelompok Tani Suka Makmur Desa Panompuan Jae, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapanuli Selatan,Sumatera Utara mencapai seluas dua hektare. 

Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sumut, Dr Khadijah EL Ramija Lubis, di Medan, Senin, mengatakan varietas yang dipanen adalah Inpari 13 dengan provitas 6-7 ton/hektare.

Provitas tersebut, menurut dia, tidak berbeda jauh dengan yang terdapat di Kabupaten Deliserdang dan Langkat, yaitu sekitar 7-8 ton/hektare.

"Untuk Kecamatan Angkola Timur potensi panen pada bulan Januari mencapai sebesar 500 hektare dan hampir 60 persen sudah dipanen," ujar Khadijah.

Ia mengatakan, selain Inpari 13, varietas yang sudah eksis ditanam petani adalah varietas Mekongga.

"Harga padi di tingkat petani saat ini mencapai senilai Rp4.500/kg GKP (kadar air 20 persen)," kata Kepala BPTP Sumut itu.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani (Poktan) Suka Makmur, Nasrul Hasibuan, mengatakan panen kali ini cukup membuat petani merasa puas dengan hasil yang baik dan harga yang tinggi pula.

Petani, menurut dia, berharap terus mendapat dukungan dan pendampingan dari Pemerintah Pusat, dalam hal ini pengadaan benih maupun pupuk teknologi terbaru dari Badan Litbang Pertanian, sehingga hasil seperti ini dapat dipertahankan, serta ditingkatkan.

"Selain, di Desa Panompuan Jae, Desa Sosopan Julu, Kecamatan Angkola Timur juga melaksanakan panen padi seluas 2 hektare dengan varietas Inpari 9. Provitas sebesar 6 ton/hektare dengan harga Rp4.250/kg GKP (kadar air 20 persen)," ujar Nasrul.

Ada beberapa Sistem Informasi dari Balitbangtan Sumut yang bisa digunakan sebagai alat bantu bagi petani, dalam menentukan jadwal tanam, rekomendasi varietas, rekomendasi pupuk dan sebagainya.

Dengan adanya Sistem Informasi ini diharapkan dapat meminimalisir risiko kehilangan hasil atau bahkan gagal panen.  Sampai dengan bulan Maret 2018, panen masih terus berlanjut di Kabupaten Tapanuli selatan (Tapsel). 

Untuk bulan Januari ini, beberapa sentra kecamatan yang sudah dan masih melakukan panen berada di Kecamatan Sipirok seluas 952 hektare, Batang Angkola 405 hektare, Tantom Angkola 759 hektare, Batang Toru 157 hektare, dan beberapa Kecamatan lainnya.

Luas potensi panen padi pada bulan Januari di Kabupaten Tapsel seluas 6.096 hektare dan sudah dilaksanakan panen hampir mencapai 70 persen.

Hadir pada kegiatan panen padi, Kasie Penyuluhan Distan Tapsel Yeni Lubis, Koordinator BPP Pargarutan Gongmatua Nasution, dan Tim BPTP Balitbangtan Sumut.


Pewarta: Munawar Mandailing

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2018