Medan, 15/8 (Antara) -Kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman Sumut hingga semester I 2017 naik 22,28 persen menjadi 118.879 orang.
"Semester I 2016, kunjungan wisman masih 97.216 orang,"ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Selasa.
Menurut dia, wisatawan terbanyak masih tetap dari Malaysia sebanyak 55.456 orang atau 43, 73 persen dari total wisman yang datang di Sumut pada semester I sebanyak 118.879 orang.
Setelah Malaysia, wisatawan terbanyak lainnya yang datang ke Sumut adalah Singapura, Repunlik Rakyat Tiongkok, Australia dan Amerika Serikat.
Adapun kenaikan kunjungan wisman di semester I 2017, menurut dia, didorong terjadinya peningkatan pada kedatangan wisatawan dari hampir semua negara.
"Kedatangan wisatawan Malaysia misalnya naik 8,52 persen dibandingkan periode sama 2016,"kata Syech.
Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Sumut, Solahuddin Nasution, mengatakan, Sumut memang perlu kerja keras untuk mendongkrak wisatawan seperti yang diharapkan pemerintah pusat.
"Harus lebih banyak promosi, menambah objek wisata buatan serta menjaga keamanan dan meningkatkan infrastruktur untuk bisa meningkatkan wisman,"katanya.
Dia mengaku, adanya program pengembangan dan penataan kawasan Danau Toba oleh Pemerintah Pusat akan sangat membantu Sumut dalam meningkatkan wisatawan baik lokal dan mancanegara.
"Namun untuk mendukung kawasan Danau Toba, Pemerintah Provinsi Sumut dan pemerintah kabupaten sekitarnya harus juga ikut berbenah khususnya dalam infrastruktur,"kata Solahuddin.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
"Semester I 2016, kunjungan wisman masih 97.216 orang,"ujar Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumut, Syech Suhaimi di Medan, Selasa.
Menurut dia, wisatawan terbanyak masih tetap dari Malaysia sebanyak 55.456 orang atau 43, 73 persen dari total wisman yang datang di Sumut pada semester I sebanyak 118.879 orang.
Setelah Malaysia, wisatawan terbanyak lainnya yang datang ke Sumut adalah Singapura, Repunlik Rakyat Tiongkok, Australia dan Amerika Serikat.
Adapun kenaikan kunjungan wisman di semester I 2017, menurut dia, didorong terjadinya peningkatan pada kedatangan wisatawan dari hampir semua negara.
"Kedatangan wisatawan Malaysia misalnya naik 8,52 persen dibandingkan periode sama 2016,"kata Syech.
Ketua Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Sumut, Solahuddin Nasution, mengatakan, Sumut memang perlu kerja keras untuk mendongkrak wisatawan seperti yang diharapkan pemerintah pusat.
"Harus lebih banyak promosi, menambah objek wisata buatan serta menjaga keamanan dan meningkatkan infrastruktur untuk bisa meningkatkan wisman,"katanya.
Dia mengaku, adanya program pengembangan dan penataan kawasan Danau Toba oleh Pemerintah Pusat akan sangat membantu Sumut dalam meningkatkan wisatawan baik lokal dan mancanegara.
"Namun untuk mendukung kawasan Danau Toba, Pemerintah Provinsi Sumut dan pemerintah kabupaten sekitarnya harus juga ikut berbenah khususnya dalam infrastruktur,"kata Solahuddin.***3***
Editor : Juraidi
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017