Tarutung, 2/3 (Antara) – Bupati Tapanuli Utara Nikson Nababan menemui Sekretaris Jendral Kementerian Kesehatan RI, dr Untung Suseno dengan harapan, daerah yang dipimpinnya mendapatkan perhatian khusus dalam upaya peningkatan pelayanan kesehatan.
“Taput sangat membutuhkan perhatian khusus dari Kemenkes dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat,†terang Nikson menyampaikan harapan yang diutarakannya dalam pertemuan yang digelar semalam, kepada Antara, Kamis.
Kata dia, dorongan niat untuk bertemu pejabat Kemenkes di gedung Menara Bidakara I, jalan Rasuna Said Jakarta, tidak terlepas dari keterbatasan dana APBD dalam mengakomodir upaya peningkatan pelayanan kesehatan di daerah itu.
“Karenanya, saya berharap, hendaknya pembangunan dan pengembangan pelayanan kesehatan baik itu di RSU Tarutung, Puskesmas, rumah singgah untuk pasien bebas pasung, serta kebutuhan tenaga medis dapat didanai oleh APBN,†sebutnya.
Menurutnya, pengembangan RSU Tarutung, penambahan peralatan kesehatan, pembangunan ruang rawat inap, pembangunan Puskesmas, pembangunan rumah singgah untuk pasien bebas pasung, dan ketersediaan tenaga medis merupakan sejumlah poin mendesak yang diharapkan mendapatkan perhatian pemerintah pusat.
Nikson yang dalam kesempatan tersebut didampingi sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah Pemkab Taput, dengan gamblang memaparkan poin harapannya dihadapan Sekjen Kemenkes yang ditemani Kepala Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kementerian dr. Kalsum Komaryani, Direktur Pelayanan Kesehatan Primer dr. Gita Maya, serta Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan dr. Andi Saguni.
“Sekjen Kemenkes menyatakan dukungannya atas program peningkatan pelayanan bidang kesehatan yang saya paparkan. Mereka juga berjanji akan segera menindaklanjuti usulan tersebut,†pungkas Nikson.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017
“Taput sangat membutuhkan perhatian khusus dari Kemenkes dalam peningkatan pelayanan kesehatan masyarakat,†terang Nikson menyampaikan harapan yang diutarakannya dalam pertemuan yang digelar semalam, kepada Antara, Kamis.
Kata dia, dorongan niat untuk bertemu pejabat Kemenkes di gedung Menara Bidakara I, jalan Rasuna Said Jakarta, tidak terlepas dari keterbatasan dana APBD dalam mengakomodir upaya peningkatan pelayanan kesehatan di daerah itu.
“Karenanya, saya berharap, hendaknya pembangunan dan pengembangan pelayanan kesehatan baik itu di RSU Tarutung, Puskesmas, rumah singgah untuk pasien bebas pasung, serta kebutuhan tenaga medis dapat didanai oleh APBN,†sebutnya.
Menurutnya, pengembangan RSU Tarutung, penambahan peralatan kesehatan, pembangunan ruang rawat inap, pembangunan Puskesmas, pembangunan rumah singgah untuk pasien bebas pasung, dan ketersediaan tenaga medis merupakan sejumlah poin mendesak yang diharapkan mendapatkan perhatian pemerintah pusat.
Nikson yang dalam kesempatan tersebut didampingi sejumlah pimpinan organisasi perangkat daerah Pemkab Taput, dengan gamblang memaparkan poin harapannya dihadapan Sekjen Kemenkes yang ditemani Kepala Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kementerian dr. Kalsum Komaryani, Direktur Pelayanan Kesehatan Primer dr. Gita Maya, serta Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan dr. Andi Saguni.
“Sekjen Kemenkes menyatakan dukungannya atas program peningkatan pelayanan bidang kesehatan yang saya paparkan. Mereka juga berjanji akan segera menindaklanjuti usulan tersebut,†pungkas Nikson.
Editor : Akung
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2017