Tapteng, 7/12 (Antarasumut)- Pemeriantah Kabupaten Tapanuli Tengah melelang kendaraan dinas roda dua dan roda empat dari berbagai merek dan type. Selain kendaraan dinas, juga turut dilelang arat berat. 

Lelang ini merupakan kedua kali dilakukan Pemkab Tapteng bekerja sama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Padangsidimpuan.

Demikian dikatakan Sekretaris Dinas Pendapatan Tapanuli Tengah, M. Siregar didampingi Kasi Pemanfaatan dan penghapusan Aseet Dinas Pendapatan Tapteng, Indra Eka Putra, ketika dikonfirmasi Rabu pagi di ruang kerjanya.  

Adapun kendaraan dinas yang dilelang terdiri dari, roda empat sebanyak 18 unit, yang terdiri dari 12 unit minibus merek toyota, 1 unit Jeep toyota, 2 unit toyota Pickup, 2 unit mini bus merek mitsubisi, 1 unit jeep mitsubishi. 

Dua unit truck attachment merk mitsubhisi, 1 unit truck box merek toyota. Sedangkan untuk roda dua sebanyak 25 unit yang terdiri dari 19 merek honda, dan 2 merek Yamaha, 4 merek suzuki. 2 unit alat berat srtone wallas merk barat, 12 unit scrap roda 4, 6 unit scrap alat berat, dan 1 paket besi tua bekas gelagar besi.

“Bagi masyarakat yang berminat untuk ikut lelang bisa menyetor uang jaminan langsung ke rekening KPKNL Padangsidimpuan, dan lelang akan dimulai hari Kamis, (8/12) di kantor bupati Tapteng selama 1 hari. Sedangkah terkait harga lelang kendaraan bervariasi, tergantung jenis dan merknya. 

Salah satu contoh untuk kendaraan roda empat merek toyota (kijang inova) tahun 2005, dilelang seharga Rp22 juta, dengan uang jaminan Rp11 juta. Jadi lelang ini terbuka untuk umum, silahkan dimanfaatkan,”kata M. Siregar selaku Sekretaris Dinas Pendapatan Kabupaten Tapanuli Tengah.

Hasil pantuan di lapangan, semua jenis kendaraan dinas yang dilelang sudah dipajang di pekarangan kantor bupati Tapteng. Setiap kendaraan sudah dinomori. Masyarakatpun cukup antusias untuk mengikuti lelang tersebut. 

Karena menurut mereka masih banyak kendaraan dinas yang dilelang layak dipakai.

Pewarta: Jason

Editor : Juraidi


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016