Tapanuli Selatan, 17/5 (Antarasumut)- Warga Sibara-Bara Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan mulai memeriksakan kesehatannya kepada petugas Posko Kesehatan.
Lindung Lubis (54) salah satunya, dia salah satu dari ratusan warga korban banjir yang terjadi sejak Mingu malam hingga Senin dini hari, Kemarin.
Kepada putugas tenaga kesehatan ia mengeluhkan mengalami sakit dibagian perut, "saya rasa mag saya kambuh akibat masuk angin," ujarnya ditanyai Antara Sumut sakit yang dialaminya.
Bidan Tenaga Kesehatan Desa, Nawari Adawiyah (25) yang memeriksa kesehatan Lindung Lubis mengatakan kemungkinan bapak ini masuk angin? Seraya memberikannya obat untuk penyembuhan.
Pantauan Antara Sumut, Posko kesehatan didirikan dilokasi bekas banjir persisnya didepan halaman sekolah SMP Negeri 2 Tindoan Laut, Sibara-bara, Kecamatan Angkola Sangkunur.
Diatas meja berukuran 40 x 60 Centimeter terlihat beberapa jenis obat-obatan dan peralatan medis lain yang dibawa dari Puskesmas setempat.
"Posko ini senagaja kita dirikan untuk menjaga sekaligus untuk mengantisipasi warga dari kemungkinan diserang penyakit akibat banjir seperti diare dan demam," kata Camat Kecamatan Angkola Sangkunur Mhd Zein H Ritonga.
Bersama Danramil Siais Kapten Inf Misran Dalimunthe, Camat Zein H Ritonga menekankan kepada petugas kesehatan dapat memberikan pelayanannya kepada masyarakat dengan secara iklhas.
"Berikan pelayanan prima kepada masyarakat yang ditimpa musibah," kata Zein seraya berharap air bekas banjir cepat surut dan aktifitas bisa normal kembali.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2016