Simalungun, Sumut, 13/5 (Antara) - Pemerintah Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, diminta memberdayakan potensi alam dengan membangun pembangkit listrik guna pemenuhan kebutuhan masyarakat dan investor.

"Masalah ketersediaan listrik masih menjadi kendala yang sulit diatasi para investor untuk kelancaran operasional atau kegiatan produksi," kata Anggota DPRD Kabupaten Simalungun Dadang Pramono di Simalungun, Rabu.

Ia mengaku banyak menerima keluhan dari investor soal ketersediaan listrik di Kabupaten Simalungun, yang menjadi faktor penghambat kemajuan pertumbuhan investasi.

Untuk menggunakan mesin sendiri, kata Dadang, para investor harus mengeluarkan biaya operasional tambahan, yang memberatkan perusahaan, jika setiap hari digunakan.

Ia berharap, Dinas Pertambangan dan Energi Pemkab Simalungun mengoptimalkan pemanfataan sumber daya alam, seperti sungai arus deras dan sumber panas bumi, untuk dijadikan pembangkit listrik.

"Kita optimistis potensi ini mampu memenuhi kebutuhan listrik daerah, jika pemanfaatannya dimaksimalkan, dengan melibatkan investor yang mampu membangun pembangkit listrik," kata Dadang.

Kepala Dinas Pertambangan dan Energi Pemkab Simalungun Raja Sianipar mengaku banyak potensi alam di Kabupaten Simalungun yang bisa dimanfaatkan untuk membangun pembangkit listrik.

"Butuh dana besar dan pemerintah daerah tidak memiliki anggaran untuk membangunnya, kecuali melibatkan investor, seperti di Kecamatan Raya dan Hatonduhan, yang memanfaatkan arus sungai deras," katanya. ***1***

(T.KR-WRS/B/M.H. Atmoko/M.H. Atmoko) 13-05-2015

Pewarta: Waristo

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015