Panyabungan Sumut 27/4 (Antara)- Bupati Mandailing Natal Drs H Dahlan Hasan Nasution meresmikan penyulingan serai wangi Kelompok Tani Mandailing Atsiri di komplek Sigiring-giring Kecamatan Pakantan, Senin.
Bupati Madina memberikan apresiasi kepada Balitro Kabupaten Sook, Sumatera Barat yang telah memberikan penyuluhan kepada Masyarakat Pakantan, khususnya dalam tata cara berkebun serai wangi yang baik sehingga dapat menopang peningkatan perekonomian masyarakat .
“Atas nama Pemkab Madina akan berusaha semampunya untuk membantu masyarakat mengadakan tempat penyulingan serai dan akan bekerja sama dengan DPRD Madina untuk mendapatkan persetujuannya agar ditampung pada APBD," katanya didampingi Para SKPD, Anggota DPRD Madina, Erwin, Partai Gerindra bersama pajabat Balai Penilitian Tanaman Rempah Dan Obat Solok(Balitro) Ir Indra Kusuma.
Dahlan Hasan berjanji, petani akan mendapatkan peralatan penyulingan serai wangi dan tidak perlu lagi pesan dari daerah lain karena dengan dana APBD nantinya, Madina akan mampu membuat sendiri peralatan yang dibutuhkan.
Ir Indra Kusuma mengatakan Kecamayan Pakantan akan dijadikan sentra lokasi perkebunan serai wangi terluas, selain Pakpak Bharat dan Lampung, karena masih banyak lahan kosong yang dapat ditanami. Mengenai kualitas tak jauh beda dengan daerah lainnya, hanya diperlukan bibit yang bagus.
Menurutnya kualitas serai wangi Kecamatan Pakantan memiliki mutu yang baik, apalagi dibanding dengan di Jawa. Dalam 100 Kilogram daun Serai Wangi Basah akan menghasilkan lebih kurang 10 kilogram minyak. Apalagi Penyulingan dilaksanakan secara bersama sehingga tidak mengurangi kualitas.
“Adapun kegunaan minyak serai wangi bisa sebagai anti nyamuk, serangga , obat gosok pegal dan masih banyak lagi. Mengingat kegunaan minya serai wangi begitu banyak sehingga permintaan pasar cukup lumayan dengan harga sekitar Rp150 per kilogram.
Dia menegaskan harga serai wangi akan tetap bertahan karena termasuk barang ekspor, salah satunya ke Eropa dan Cina. Sementara serai wangi termasuk jenis tanaman yang mudah tumbuh baik dataran rendah maupun tinggi dan faktor cuaca tidak sebagai pengaruh," kata Ir Indra Kusuma.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2015