Samosir, 12/7 (Antara Sumut) - Pemerintah Kabupaten Samosir, melalui Dinas Pertanian, Perikanan dan Peternakan Kabupaten Samosir mengembangkan kolam darat pada tahun 2014.
"Anggarannya dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp3,450 miliar," sebut Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, Rencus Simanjorang, Sabtu.
Adapun perincian pembangunan kolam darat itu, 15 kolam darat di Kecamatan Harian, senilai Rp1,125 miliar, 17 kolam darat di Sianjur Mula-mula senilai Rp1,250 miliar, dan 14 titik kolam darat di Sitiotio senilai Rp 1,050 miliar.
Bukan hanya pembangunan kolam darat kata Rencus, tetapi pihaknya juga mengalokasikan pembelian benih ikan mas, ikan lele, ikan nila dan pakan ikan Rp 500 juta.
"Guna memberikan stimulus kepada masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup nelayan," ujar Rencus.
Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan mulai tahun anggaran 2011 sampai 2014, mengalokasikan anggaran pembangunan seratus lebih kolam darat ukuran panjang 10 meter dan 8 meter lebar tersebar di sembilan kecamatan se Kabupaten Samosir.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
"Anggarannya dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp3,450 miliar," sebut Kepala Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan, Rencus Simanjorang, Sabtu.
Adapun perincian pembangunan kolam darat itu, 15 kolam darat di Kecamatan Harian, senilai Rp1,125 miliar, 17 kolam darat di Sianjur Mula-mula senilai Rp1,250 miliar, dan 14 titik kolam darat di Sitiotio senilai Rp 1,050 miliar.
Bukan hanya pembangunan kolam darat kata Rencus, tetapi pihaknya juga mengalokasikan pembelian benih ikan mas, ikan lele, ikan nila dan pakan ikan Rp 500 juta.
"Guna memberikan stimulus kepada masyarakat untuk meningkatkan taraf hidup nelayan," ujar Rencus.
Dinas Pertanian, Peternakan dan Perikanan mulai tahun anggaran 2011 sampai 2014, mengalokasikan anggaran pembangunan seratus lebih kolam darat ukuran panjang 10 meter dan 8 meter lebar tersebar di sembilan kecamatan se Kabupaten Samosir.
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014