Samosir, 27/11 (Antarasumut) - Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Samosir, AKBP Andry Setiawan memimpin gelar pasukan Operasi Zebra Toba tahun 2014, di Mapolres, Rabu malam.
Kapolres mengatakan, operasi dimulai 26 Nopember sampai 6 OktoberĀ dan jalur lalu-lintas penghubung Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, menjadi konsentrasi dalam melakukan Operasi.
"Kedua daerah ini merupakan pusat pertumbuhan di Kabupaten Samosir, jadi lalu lintas harus lancar, itu juga merupakan amanat dari Bapak Kapolda," ujar kapolres.
Dalam sambutan, Kapolda Sumatera Utara mengatakan, kelancaran lalu lintas sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian yang dapat menunjang pembangunan nasional.
Permasalahan lalu lintas dewasa ini, telah berkembang sangat pesat, seiring tingginya pertumbuhan penduduk, bertambahnya jumlah kendaraan, kurangnya angkutan massal, pertumbuhan jaringan jalan yang rendah dan kurang disiplin kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.
Di antara beberapa permasalahan lalu lintas kata kapolda, yang menjadi perhatian, meningkatnya pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas, terutama yang mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materil.
Oleh sebab itu, diperlukan koordinasi bersama antarinstansi pemerintah yang bertanggung jawab dalam membina dan memelihara keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
Kapolres mengatakan, operasi dimulai 26 Nopember sampai 6 OktoberĀ dan jalur lalu-lintas penghubung Kecamatan Simanindo dan Kecamatan Pangururan, Kabupaten Samosir, Sumatera Utara, menjadi konsentrasi dalam melakukan Operasi.
"Kedua daerah ini merupakan pusat pertumbuhan di Kabupaten Samosir, jadi lalu lintas harus lancar, itu juga merupakan amanat dari Bapak Kapolda," ujar kapolres.
Dalam sambutan, Kapolda Sumatera Utara mengatakan, kelancaran lalu lintas sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian yang dapat menunjang pembangunan nasional.
Permasalahan lalu lintas dewasa ini, telah berkembang sangat pesat, seiring tingginya pertumbuhan penduduk, bertambahnya jumlah kendaraan, kurangnya angkutan massal, pertumbuhan jaringan jalan yang rendah dan kurang disiplin kesadaran masyarakat untuk tertib berlalu lintas.
Di antara beberapa permasalahan lalu lintas kata kapolda, yang menjadi perhatian, meningkatnya pelanggaran lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kecelakaan lalu lintas, terutama yang mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materil.
Oleh sebab itu, diperlukan koordinasi bersama antarinstansi pemerintah yang bertanggung jawab dalam membina dan memelihara keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014