Labuhanbatu, Sumut,  (Antara) - Pemkab Labuhanbatu, Sumatera utara melestarikan berbagai jenis permainan tradisional yang dahulunya sempat menjadi idola warga dewasa maupun anak-anak, melalui berbagai kegiatan.

"Seperti, kegiatan dalam rangka peringatan hari jadi ke-69 pemerintah daerah, disajikan permainan rakyat dan hiburan tradisional," kata Kepala Badan Perijinan dan Penanaman Modal Terpadu (BP2MT) Pemkab Labuhanbatu Herry AP di kantornya di Rantauprapat, Selasa.

Dijelaskan, pelestarian permainan dan hiburan tersebut, yakni meliputi senandong Labuhanbatu, berbalas pantun, permainan tradisional seperti yeye, egrang, pecah piring, serimbang dan terompah, makan tahu, makan telur rebus, kupas nenas dan makan lalap.

Kegiatan yang dipusatkan di Lapangan Ikabina Rantauprapat dalam rangkaian Pekan Raya itu dikemas secara khusus dengan melibatkan tenaga-tenaga terampil di bidangnya masing-masing.

Menanggapi kegiatan itu, anggota DPRD Kabupaten Labuhanbatu periode 2014-2019 Dipa Topan berharap kegiatan tersebut dapat menyerap aspirasi masyarakat khususnya kerinduan terhadap permainan tradisional yang hampir terlupakan.

"Dengan dilestarikannya permainan itu ke depan warga mengingat masa-masa lalunya dan hendaknya permainan ini dimasukkan dalam program pembelajaran agar kecintaan kepada daerah semakin mengikat," papar wakil rakyat dari Partai Gerindra itu. ***3***
(T.KR-JKG/B/Farochah/Farochah)

Pewarta: Joko Gunawan

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014