Oleh Waristo
Simalungun, 28/3 (Antara) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menyiapkan dua tempat pemungutan suara khusus di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Pematangsiantar pada Pemilu 2014.
"Lokasi Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Pematangsiantar masuk dalam wilayah tugas kami," kata Komisioner KPU Simalungun Adelbert Damanik, Jumat.
Divisi Teknis dan Humas ini menyampaikan lembaga pembinaan para narapidana itu berada di Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, yang juga menampung tahanan titipan kepolisian dan kejaksaan.
"Saat ini terdata 701 penghuni lembaga ini yang masuk dalam DPT, dan kami akan terus berkoordinasi dengan personel sipir karena jumlah penghuni sewaktu-waktu bisa bertambah atau berkurang," papar Adelbert.
Komisioner ini menjelaskan persiapan dua TPS di Lembaga Pemasyarakatan sesuai dengan jumlah penghuni yang melebihi batas satu tempat pemilihan untuk ketepatan waktu pencoblosan dan penghitungan.
"Pelaksanaannya sama dengan TPS umum, yang membedakan pemilih di sini (Lembaga Pemasyarakatan) bukan hanya berasal dari daerah Simalungun," ujar Adelbert.
Bagi pemilih yang menjalani rawatan di rumah sakit atau puskesmas, KPU juga memberikan perhatian dan pelayanan khusus kepada mereka, kata Adelbert.
"Petugas pemilihan setempat bersama Panwas akan datang ke tempat perawatan dan memberikan kesempatan pasien untuk menggunakan hak pilih," katanya.***1***
(T.KR-WRS/B/N. Yuliastuti/N. Yuliastuti)
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014
Simalungun, 28/3 (Antara) - Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menyiapkan dua tempat pemungutan suara khusus di Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Pematangsiantar pada Pemilu 2014.
"Lokasi Lembaga Pemasyarakatan Klas II A Pematangsiantar masuk dalam wilayah tugas kami," kata Komisioner KPU Simalungun Adelbert Damanik, Jumat.
Divisi Teknis dan Humas ini menyampaikan lembaga pembinaan para narapidana itu berada di Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun, yang juga menampung tahanan titipan kepolisian dan kejaksaan.
"Saat ini terdata 701 penghuni lembaga ini yang masuk dalam DPT, dan kami akan terus berkoordinasi dengan personel sipir karena jumlah penghuni sewaktu-waktu bisa bertambah atau berkurang," papar Adelbert.
Komisioner ini menjelaskan persiapan dua TPS di Lembaga Pemasyarakatan sesuai dengan jumlah penghuni yang melebihi batas satu tempat pemilihan untuk ketepatan waktu pencoblosan dan penghitungan.
"Pelaksanaannya sama dengan TPS umum, yang membedakan pemilih di sini (Lembaga Pemasyarakatan) bukan hanya berasal dari daerah Simalungun," ujar Adelbert.
Bagi pemilih yang menjalani rawatan di rumah sakit atau puskesmas, KPU juga memberikan perhatian dan pelayanan khusus kepada mereka, kata Adelbert.
"Petugas pemilihan setempat bersama Panwas akan datang ke tempat perawatan dan memberikan kesempatan pasien untuk menggunakan hak pilih," katanya.***1***
(T.KR-WRS/B/N. Yuliastuti/N. Yuliastuti)
Editor :
COPYRIGHT © ANTARA News Sumatera Utara 2014