Medan (ANTARA) - Wali Kota Medan, Sumatera Utara (Sumut) Rico Tri Putra Waas menyebut program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program pemerintah pusat berdampak baik dan positif bagi masyarakat.
"Program prioritas Presiden Prabowo ini berjalan dengan baik dan memiliki efek ganda," ujar Rico Waas usai menerima kunjungan Direktur Pelayanan HAM, Kementerian HAM, Osbin Samosir di Medan, Rabu.
Sejak diluncurkan, kata dia, program yang digagas pemerintah pusat tersebut dapat memotivasi siswa untuk bersekolah, karena mendapatkan makanan setiap harinya.
Rico Waas mengatakan program tersebut berefek terhadap pertumbuhan ekonomi, karena banyak pemasok bahan pangan baru hadir untuk menjalankan program tersebut.
"Orang tua siswa pasti juga senang. Karena, program MBG membantu mereka tidak lagi repot menyediakan makan siang," kata dia.
Dia mengatakan adanya program itu dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru dengan berdirinya Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di setiap wilayah. "Satu SPPG bisa merekrut kurang lebih 30 sampai 40 orang. Jadi, ini membantu membuka lapangan pekerjaan," ujarnya.
Dia memastikan program yang diluncurkan pada 6 Januari 2025 itu berjalan lancar di wilayah yang dipimpinnya.
Pemkot Medan melalui Dinas terkait akan terus mengawasi pelaksanaan program MBG dan memastikan semua berjalan dengan lancar
"Ke depan kita menargetkan SPPG semakin banyak di Kota Medan," sebut dia.
Direktur Pelayanan HAM Kementerian HAM, Osbin Samosi dalam kesempatan yang sama mengatakan bahwa pihaknya ingin memastikan program pemerintah,termasuk MBG berjalan dengan baik.
"Kami hadir disini untuk memastikan program Pemerintah Pusat berjalan dengan baik, seperti MBG, Sekolah Rakyat dan penanganan tuberkulosis (TBC) yang dipusatkan di 8 provinsi, termasuk Sumut," ujar Osbin Samosir
Dia mengatakan Kementerian HAM hadir untuk memastikan hak dasar dari masyarakat yang mendapatkan manfaat program pemerintah.
"Di Kota Medan pelaksanaan MBG sudah berjalan dengan baik. MBG di Medan dapat menjadi contoh bagi kota maupun daerah lainnya," kata dia
