Pematang Siantar (ANTARA) - Indeks harga konsumen di Kota Pematang Siantar periode Bulan Oktober 2024 meningkat tajam, dan memicu kenaikan angka inflasi.
Kepala Perwakilan BI Pematang Siantar Muqorobin dalam rilis pers, Senin (4/11), menyebut capaian inflasi di Kota Pematang Siantar tertinggi di Sumatera Utara (Sumut).
Meski capaian inflasi itu tinggi, juga menandakan daya beli dan konsumsi masyarakat, khususnya wilayah Pematang Siantar masih tinggi.
Diingatkan juga, akhir tahun menjadi tantangan inflasi yang cukup berat dengan meningkatnya harga daging ayam ras.
Makanya, diperlukan rapat koordinasi bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah terkait untuk mengantisipasi momen Natal dan tahun baru.
Unit Data Statistik dan Kehumasan Kantor Perwakilan BI Pematang Siantar merilis capaian inflasi di Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Labuhan Batu pada Oktober 2024.
Inflasi Kota Pematang Siantar secara bulanan mencapai 0,39 persen dengan andil komoditas, daging ayam ras, tomat, rokok kretek mesin, bawang merah dan cabai merah.
Di Kabupaten Labuhan Batu 0,14 persen dengan andil komoditas rokok kretek mesin, tomat, bawang merah, emas perhiasan dan daging ayam ras.
