Medan (ANTARA) - Pemerintah Kota Medan, Sumatera Utara, menghadiri pembukaan Konferensi Wilayah (Konferwil) XVIII Gerakan Pemuda (GP) Ansor Sumatera Utara di Asrama Haji Medan digelar selama dua hari pada 30 - 31 Oktober 2023.
Asisten Pemerintah dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Medan Muhammad Sofyan di Medan, Sumut, Senin, mengapresiasi GP Ansor Sumatera Utara yang telah menyelenggarakan Konferwil XVIII.
"Kegiatan ini menjadi jalan bagi GP Ansor Sumut dalam membentuk kader-kader unggul, berkualitas dan berperan aktif melaksanakan tanggung jawab masing-masing," tuturnya.
Khususnya, lanjut dia, dalam menegakkan Islam Ahlussunnah Wal Jamaah, dan mengawal masa depan organisasi sebagai wadah lahirnya alim ulama menjaga kesatuan daerah.
Pihaknya menilai adanya konferwil ini, maka para kader GP Ansor Sumatera Utara semakin memotivasi diri untuk lebih baik, meningkatkan persatuan dan kekeluargaan internal.
GP Ansor adalah organisasi kepemudaan, kemasyarakatan, kebangsaan, dan keagamaan yang berwatak kerakyatan merupakan suatu badan otonom di bawah organisasi Nahdlatul Ulama.
GP Ansor didirikan pada 10 Muharram 1353 Hijriah atau bertepatan dengan 24 April 1934 di Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dan kini memiliki 433 cabang kabupaten/kota dengan 32 pengurus wilayah provinsi.
"Konferwil ini penting dilakukan, terutama meningkatkan kualitas GP Ansor baik dari segi kepemimpinan, pengembangan organisasi dan peran mendukung kemajuan daerah, khususnya Kota Medan," ungkap Sofyan.
Ketua GP Ansor Sumatera Utara Adlin Tambunan menyebut selama kepemimpinan pihaknya GP Ansor telah banyak melakukan kegiatan kaderisasi.
Seperti, papar dia, pelatihan kepemimpinan lanjutan (PKL), kemudian kursus banser lanjutan (Susbala) dan latihan instruktur (LI).
"Kami mengirimkan perangkat PW GP Ansor Sumut mengikuti PKN (pelatihan kepemimpinan nasional), dan Susbanpim (kursus banser pimpinan) pada kegiatan-kegiatan kaderisasi tingkat nasional," bebernya.