Menurut Amry, hal tersebut tidak lepas dari koordinasi yang erat antara PT POS Indonesia dan pihak-pihak terkait termasuk Pemerintah Provinsi serta aparat keamanan.m
Amry memaparkan, berdasarkan pendataan yang dilakukan PT Pos Indonesia, ada 926 ribu-an KPM penerima bansos beras di Sumut, sama seperti tahap pertama yang dilakukan sejak akhir Maret 2023 juga selama tiga bulan.
Untuk tahap kedua, bansos beras digulirkan selama tiga bulan yakni September, Oktober dan November 2023.
Selain untuk meringankan beban KPM, penyaluran bantuan beras juga diharapkan dapat menekan harga beras yang kini sedang tinggi.
Di Sumut, berdasarkan Badan Pangan Nasional, Jumat (15/9), harga rata-rata beras medium Rp13.050 per kilogram, lebih tinggi daripada harga eceran tertinggi (HET) pemerintah yakni Rp11.500 per kilogram.
Selain melalui bantuan, pemerintah melalui Perum Bulog Sumut juga terus melakukan upaya lain untuk menekan harga beras yaitu dengan mendistribusikan beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) secara masif.
Mulai 1 Januari sampai Kamis (14/9) pagi, Perum Bulog Sumut sudah mendistribusikan 54.563 ton beras SPHP atau 90,23 persen dari target yakni 60.473 ton.
PT Pos sudah salurkan bansos beras ke empat kabupaten-kota Sumut
Jumat, 15 September 2023 21:23 WIB 2996