Medan (ANTARA) - Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Medan Mulia Asri Rambe mendukung pemerintah kota yang mengajak TNI AD untuk menormalisasi Sungai Deli sebagai upaya mengatasi banjir di daerah ini.
"Kita apresiasi upaya saudara Wali Kota Medan yang langsung menemui Pak KSAD (Kepala Staf Angkatan Darat) menormalisasi Sungai Deli. Kami yakin normalisasi nantinya berjalan baik," ucap Mulia di Medan, Jumat.
Legislator ini menyebut bahwa langkah Pemkot Medan tersebut diyakini bakal memangkas penggunaan anggaran dalam menormalisasi Sungai Deli.
Pasalnya, kata dia, sungai yang melintasi wilayah Kota Medan sepanjang 32 kilometer mengalami pendangkalan, sehingga ketika diguyur hujan deras mengakibatkan Sungai Deli meluap.
Bukan hanya ribuan rumah penduduk terendam banjir setinggi paha orang dewasa, namun melumpuhkan aktivitas perekonomian di beberapa pasar beberapa tahun terakhir.
"Normalisasi ini pasti akan hemat anggaran. Sebab yang kita dengar normalisasi sungai ini menggunakan alat berat milik TNI AD, dan personel TNI AD juga turun tangan," katanya.
Baca juga: Rencana Bobby Nasution normalisasi Sungai Deli dapat dukungan dari KSAD
Politisi ini juga menyakini pihak Pemkot Medan maupun personel TNI AD bakal melakukan cara humanis, jika normalisasi berdampak kepada warga sekitar bantaran Sungai Deli.
"Kita berharap bila selesai dinormalisasi, maka Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi Kota Medan agar memprioritaskan pembangunan drainase-drainase yang mengalir ke Sungai Deli," tegas Mulia.
Rencana Wali Kota Medan Bobby Nasution menormalisasi Sungai Deli mendapat dukungan penuh dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dudung Abdurachman di Jakarta pekan ini.
"Alhamdulillah, rencana kami menormalisasi Sungai Deli sepanjang 32 kilometer mendapat dukungan penuh dari bapak KSAD dengan memerintahkan personel TNI AD terlibat langsung dalam kegiatan ini," kata Bobby.
Pihak TNI AD juga membantu meminjamkan alat-alat berat yang mereka punya. "Kami juga akan dibantu dengan menggunakan peralatan yang dimiliki TNI AD," lanjut Bobby.
Tidak hanya sekedar berencana, tetapi kegiatan tersebut akan langsung dilakukan bulan ini juga.
"Rencananya kegiatan normalisasi akan kami mulai pada 27 September 2023 dan akan berlangsung selama 64 hari kerja. Insya Allah apel pembukaan kegiatan normalisasi akan dipimpin langsung oleh Bapak KSAD di Kota Medan," pungkas Bobby.