Pematang Siantar (ANTARA) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mendapat seperangkat pakaian adat Simalungun sebelum mengisi kuliah umum di Universitas Katolik Santo Thomas, Medan, Selasa, 28 Maret 2023.
Dalam rilis pers, Rabu (29/3), penyematan pakaian adat Simalungun dilakukan Rudolf Valentine Saragih, seorang tokoh Simalungun didampingi Uskup Agung Medan Mgr Kornelius Sipayung OFM Cap dan Rektor Universitas Katolik Santo Thomas Prof Dr Maidin Gultom SH MHum.
Disebutkan, penyematan pakaian adat Simalungun berupa gotong, hio dan suri-suri ini untuk menyambut tamu kehormatan, juga sebagai satu upaya pelestarian budaya Simalungun.
Terlihat juga sejumlah kader PDI Perjuangan, seperti Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut Rapidin Simbolon, Ketua DPRD Sumut Baskami Ginting, dan Ketua DPRD Medan Hasyim SE.
Sementara pada kuliah umum, Hasto memaparkan tentang filosofi kebangsaan yang ada dalam setiap butir Pancasila, satu di antaranya pelestarian adat istiadat dan budaya lokal.
Hasto juga menceritakan filosofis pemikiran Bung Karno yang mencetuskan lahirnya ideologi Pancasila yang menjadi dasar negara.
Menurut Hasto, di tengah kemajuan teknologi serta ancaman ideologi yang mengarah pada kekerasan, Pancasila sangat penting diamalkan dalam proses berbangsa dan bernegara.
Untuk itu, mahasiswa diajak untuk terus menggali dan mengamalkan Pancasila, serta kesungguhan merancang masa depan.
Mahasiswa juga diingatkan untuk mewarisi semangat Soekarno muda yang lahir dari kalangan biasa, namun punya semangat dan imajinasi membangun masa depan bangsanya.
Rudolf Saragih sematkan pakaian adat Simalungun kepada Sekjen PDI Perjuangan
Rabu, 29 Maret 2023 15:01 WIB 2164