Jakarta (ANTARA) - Manchester City membuat pembalikan menakjubkan pada babak kedua setelah tertinggal 0-2 untuk mengalahkan Tottenham 4-2 sehingga menjaga asa mempertahankan gelar juara Liga Premier dengan terus ketat menempel pemuncak klasemen Arsenal.
Dua gol dalam jangka waktu tiga menit tepat sebelum paruh waktu yang dibuat Dejan Kulusevski dan Emerson Royal membuat City di ambang menelan kekalahan kedua berturut-turut.
Tetapi Julian Alvarez, Erling Haaland dan Riyad Mahrez mencetak gol dalam periode 12 menit awal babak kedua dalam laga Liga Inggris Kamis malam waktu setempat itu.
Mahrez lalu menciptakan gol keduanya pada akhir pertandingan untuk membawa pasukan Pep Guardiola terpaut lima poin dari Arsenal yang menyimpan satu pertandingan lebih banyak.
Kekalahan ketiga dalam empat pertandingan liga membuat Tottenham masih lima poin di bawah zona empat besar.
Seleksi pemain yang dibuat Guardiola awalnya dipertanyakan setelah dia membuat lima perubahan dari tim yang kalah 1-2 dari Manchester United pada Sabtu pekan lalu.
Kevin De Bruyne dan Bernardo Silva termasuk di antara nama-nama bintang yang dibangkucadangkan saat Alvarez dipasangkan bersama Haaland dalam pergantian sistem itu.
Tottenham sepertinya sudah terbiasa bangkit dari ketertinggalan setelah awal yang lambat musim ini, tetapi kali ini tak berhasil.
Keunggulan Spurs pada babak pertama banyak disebabkan oleh kesalahan City yang tidak seperti biasanya acap mereka lakukan belakangan ini.
Umpan Ederson kepada Rodri membuat gelandang Spanyol itu kesulitan dan bola akhirnya malah jatuh ke tangan Kulusevski yang mencetak gol pertamanya sejak hari pembukaan musim.
Beberapa saat kemudian Rodri kembali menjadi korban perampokan bola pemain Spurs di dalam kotaknya sendiri oleh tekel Harry Kane. Ederson berhasil, menangkis tembakan Kane tetapi bola muntah disambar oleh sundulan Emerson untuk masuk gawang City.
Guardiola tidak panik untuk mengganti pemain pada babak kedua dan kepercayaan ini terbayar lunas setelah City hanya membutuhkan waktu 18 menit untuk membalikkan keadaan.
Alvarez memulai kebangkitan City saat memenangkan kemelut di mulut gawang untuk menyarangkan bola ke dalam gawang Spurs.
Dalam waktu dua menit tuan rumah menyamakan kedudukan saat Haaland mengakhiri paceklik gol dalam tiga pertandingan dengan menyundul bola dari umpan Mahrez yang melintasi di muka gawang Spurs.
Tottenham nyaris memulihkan keunggulan ketika tembakan Ivan Perisic dari umpan silang Kulusevski dibelokkan oleh Rico Lewis ke tiang gawang.
Justru Spurs yang menambah gol ketika Mahrez membawa City berbalik unggul pada menit ke-53.
Mahrez kemudian menambah jumlah golnya sejak jeda Piala Dunia menjadi enam gol dalam tujuh pertandingan saat meneruskan sentuhan pelan Clement Lenglet yang membuat kedudukan 4-2, demikian AFP.