Medan (ANTARA) - Wakapolda Sumatera Utara Brigjen Pol Dadang Hartanto minta agar semua pihak mengantisipasi gelombang ketiga COVID-19 usai libur Natal dan Tahun Baru 2022.
"Setiap personel harus bisa memberikan imbauan serta sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak melaksanakan mudik," kata Dadang dalam sambutannya pada pembukaan Rakernis Fungsi Sabhara Sejajaran Polda Sumut T.A.2021, di Medan, Jumat.m (3/12).
Dalam kegiatan rakernis bertemakan: "Menjadikan SDM Polri Yang Unggul Di Era Police 4.0", Dadang meminta jajarannya untuk memeriksa surat-surat yang menjadi syarat untuk melakukan perjalanan bagi masyarakat yang akan berpergian selama libur natal dan tahun baru.
Baca juga: Bersama cegah gelombang ketiga COVID-19
"Jangan sampai terjadi peningkatan terpapar COVID-19 yang signifikan," ucapnya.
Selain itu, Wakapolda dalam arahannya menyampaikan bahwa Sabhara merupakan cerminan wajah Kepolisian. Setiap personel agar bersikap profesional dan memiliki moralitas dengan berprilaku baik dalam melaksanakan tugas.
"Jaga perilaku kita sebagai anggota Polri, jangan sampai tidak sesuai dengan aturan yang berlaku sehingga menjadi viral dan mencoreng nama baik institusi kita," katanya.
Dadang mengingatkan, ketika ada masyarakat yang membutuhkan bantuan, maka setiap personel Sabhara harus hadir untuk membantu masyarakat. Hindari hal-hal buruk seperti arogansi dan pungli.
"Tugas kita sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat. Laksanakan tugas tersebut dengan ikhlas dan sebaik-baiknya. Sebagai anggota Polri kita harus menjadi contoh baik untuk masyarakat," jelasnya.