Kapten Napoli itu sukses mengkonversi dua kesempatan tendangan penalti yang diperoleh timnya menyusul gol pembuka keunggulan yang dicetak oleh Fabian Ruiz.
Napoli kembali ke puncak klasemen Liga Italia setelah sempat digusur oleh AC Milan dua hari sebelumnya. Kedua tim sama-sama mengoleksi 28 poin, tapi Napoli punya keunggulan selisih gol dibandingkan MIlan sehingga berhak menduduki posisi lebih tinggi.
Sementara Bologna, yang menelan kekalahan ketiganya dalam lima pertandingan terakhir, melorot ke urutan ke-12 dengan 12 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia.
Baca juga: Luciano Spaletti puji kesabaran Napoli ketika kalahkan Legia Warsawa
Setelah kehilangan poin untuk pertama kalinya musim ini di pertandingan sebelumnya, Napoli tampil menekan sejak awal laga saat menjamu Bologna dan mampu membuka keunggulan pada menit ke-18 melalui gol Ruiz.
Menerima umpan sodoran dari Eljif Elmas, Ruiz dengan percaya diri melepaskan tembakan dari luar kotak penalti untuk menaklukkan kiper Lukasz Skorupski demi melesakkan bola ke pojok kiri atas gawang Bologna.
Bologna terus berada di bawah tekanan Napoli dan kesulitan menembus pertahanan tuan rumah sehingga mengandalkan tendangan spekulasi jarak jauh yang dilepaskan Arthur Theate pada menit ke-29 tapi belum mampu mencapai gawang.
Napoli lantas memperoleh hadiah tendangan penalti pada menit ke-37 setelah Gary Medel dinilai menyentuh bola dengan tangannya di dalam kotak terlarang, yang belakangan dikonfirmasi oleh VAR.
Baca juga: Liga Europa: Napoli libas Legia Warsawa tiga gol tanpa balas
Insigne menghadapi bola di titik putih dan sukses menyarangkannya ke pojok kiri bawah gawang untuk menggandakan keunggulan Napoli pada menit ke-41.
Skor 2-0 bertahan hingga turun minum dan pada menit ke-60 Napoli memperoleh hadiah tendangan penalti lagi, menyusul pelanggaran Ibrahima Mbaye terhadap Victor Osimhen.
Insigne yang kembali menjadi algojo sekali lagi sukses memperdaya Skorupski demi memperlebar keunggulan Napoli jadi 3-0 pada menit ke-62.
Napoli terus menekan dan nyaris menambah lagi keunggulan mereka pada menit ke-73 bila saja tembakan jarak jauh Andre-Frank Zambo Anguissa tak membentur mistar gawang. Skor 3-0 bagi tuan rumah bertahan hingga peluit bubaran.
Napoli selanjutnya akan bertandang ke markas tim promosi Salernitana pada Minggu (31/10), sehari sebelum Bologna menjamu Cagliari di Renato Dall'Ara.
Setelah kehilangan poin untuk pertama kalinya musim ini di pertandingan sebelumnya, Napoli tampil menekan sejak awal laga saat menjamu Bologna dan mampu membuka keunggulan pada menit ke-18 melalui gol Ruiz.
Menerima umpan sodoran dari Eljif Elmas, Ruiz dengan percaya diri melepaskan tembakan dari luar kotak penalti untuk menaklukkan kiper Lukasz Skorupski demi melesakkan bola ke pojok kiri atas gawang Bologna.
Bologna terus berada di bawah tekanan Napoli dan kesulitan menembus pertahanan tuan rumah sehingga mengandalkan tendangan spekulasi jarak jauh yang dilepaskan Arthur Theate pada menit ke-29 tapi belum mampu mencapai gawang.
Napoli lantas memperoleh hadiah tendangan penalti pada menit ke-37 setelah Gary Medel dinilai menyentuh bola dengan tangannya di dalam kotak terlarang, yang belakangan dikonfirmasi oleh VAR.
Baca juga: Liga Europa: Napoli libas Legia Warsawa tiga gol tanpa balas
Insigne menghadapi bola di titik putih dan sukses menyarangkannya ke pojok kiri bawah gawang untuk menggandakan keunggulan Napoli pada menit ke-41.
Skor 2-0 bertahan hingga turun minum dan pada menit ke-60 Napoli memperoleh hadiah tendangan penalti lagi, menyusul pelanggaran Ibrahima Mbaye terhadap Victor Osimhen.
Insigne yang kembali menjadi algojo sekali lagi sukses memperdaya Skorupski demi memperlebar keunggulan Napoli jadi 3-0 pada menit ke-62.
Napoli terus menekan dan nyaris menambah lagi keunggulan mereka pada menit ke-73 bila saja tembakan jarak jauh Andre-Frank Zambo Anguissa tak membentur mistar gawang. Skor 3-0 bagi tuan rumah bertahan hingga peluit bubaran.
Napoli selanjutnya akan bertandang ke markas tim promosi Salernitana pada Minggu (31/10), sehari sebelum Bologna menjamu Cagliari di Renato Dall'Ara.