Medan (ANTARA) - Pemkot Medan saat ini tengah mencari pendonor hati untuk Aiyla Adisti bayi berusia tujuh bulan yang mengidap Atresia Bilier. Saat ini bocah malang itu sedang berada di RSUP H Adam Malik untuk penanganan lebih lanjut.
Wali Kota Medan Bobby Afif Nasution, menjelaskan, berdasarkan keterangan tim dokter, penyakit Aiyla bisa ditangani dengan cara tranplantasi hati. Namun, itu tidak bisa dilakukan dalam waktu dekat.
"Kata dokternya, tim dokternya harus melakukan transplantasi hati. Ini bukan hanya soal biaya, kalau biaya ada, kadang-kadang yang ditransplantasi masih dicari dulu, pendonor dari mana," kata Bobby di Medan, Selasa (12/10).
Baca juga: 250 kendaraan di Medan ikut uji emisi
Untuk melakukan transplantasi hati itu, diakui Bobby harus mendapatkan persetujuan dari orangtua bayi. Tidak bisa sembarangan.
"Yang pasti kami menunggu dari orangtua, kemarin kita diskusi sama orangtua dan dokter, Gak bisa tiba-tiba, walaupun orangtua sepakat, oke, masih dicari dulu (pendonor)," ungkapnya.
Menurut menantu Presiden Jokowi itu orangtua Aiyla belum memutuskan mengenai penanganan lebih jauh terhadap anaknya.
Seperti diketahui Aiyla Adisty Hidayah bayi berusia tujuh bulan didiagnosis menderita penyakit langka kelainan empedu atau Atresia Bilier.
Aiyla sendiri sudah dibawa ke RSUP H Adam Malik pada Kamis 7 Oktober 2032 lalu.
Dicari pendonor hati untuk Aiyla Adisti
Selasa, 12 Oktober 2021 11:44 WIB 1964