Dairi (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno diberi marga Kudadiri oleh masyarakat di Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Marga Kudadiri tersebut diberikan oleh tokoh adat Dairi, Jumat (19/2), pada saat Sandiaga Uno mengunjungi Taman Wisata Iman (TWI) di Kecamatan Sitinjo, Kabupaten Dairi, yang dirangkai dengan acara peluncuran aplikasi visitdairi.com.
Dalam kesempatan itu Sandiaga mengatakan secara pribadi ia mengucapkan terima kasih dan rasa hormat kepada masyarakat Dairi yang telah memberinya marga Kudadiri.
"Ini tentunya suatu kebanggaan bagi saya karena saya sudah dianggap sebagai warga Dairi. Semoga kebersamaan kita ini terus berlanjut dan kerukunan yang selama ini sudah terbina dengan baik dapat terus terjaga," katanya.
Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno resmikan platform visitdairi.com
Dalam kesempatan itu ia juga menyampaikan dengan peluncuran aplikasi Visitdairi. Com tersebut berdampak luas pada kunjungan wisatawan ke daerah itu nantinya, sekaligus menjawab tantangan pandemi COVID -19 yang saat ini dampaknya sangat terasa bagi perekonomian bangsa.
"Dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisatawan ke daerah itu nantinya maka diharapkan berdampak besar pada perekonomian warga, " katanya.
Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno kunjungi Taman Wisata Iman di Dairi
Sementara Bupati Dairi Dr Eddy Keleng Ate Berutu dalam kesempatan yang sama mengatakan, kedatangan Sandiaga Uno ke Dairi, merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi masyarakat di daerah itu.
Dairi merupakan daerah yang menjadi perlintasan untuk beberapa kabupaten tetangga seperti Karo, Humbang Hasundutan, Toba, Pakpak Bharat, bahkan ke Aceh Singkil.
Dengan kondisi tersebut, maka tidak heran jika masyarakat di Dairi cukup homogen dengan berbagai etnis, budaya dan agama. Meski demikian, kebhinnekaan tersebut dapat terus terjaga dengan baik sampai saat ini.
Di Dairi ada Taman Wisata Iman atau disingkat TWI yang merupakan tempat wisata religi yang di dalam kawasannya terdapat tempat-tempat ibadah yang diakui di Indonesia.