Fischer absen dampingi Union akibat melanggar protokol karantina

Jakarta (ANTARA) - Pelatih Union Berlin Urs Fischer dipastikan akan absen mendampingi timnya saat melawan Bayern Munich pada lanjutan Liga Jerman pada Minggu, setelah ia melanggar protokol karantina karena urusan keluarga.

Liga Jerman menjadi liga papan atas Eropa pertama yang meneruskan kompetisi pada akhir pekan ini, setelah ditangguhkan pada Maret akibat pandemi COVID-19.

Protokol Liga Jerman dapat diteruskan mencakup kewajiban setiap klub untuk menjalankan karantina selama sepekan. Fischer pada Senin diketahui meninggalkan hotel tempat timnya menginap untuk bergabung dengan keluarganya setelah ayah mertuanya meninggal dunia.

Baca juga: Bayern minta diskon harga Ivan Perisic

Pria asal Swiss itu berencana kembali ke Berlin pada Sabtu, namun ia tidak akan bergabung dengan tim karena telah melanggar protokol dari operator Liga Jerman, kata pihak klub.

"Seluruh simpati kami tertuju kepada keluarga Fischer pada masa sulit ini," kata presiden Union Dirk Zingler seperti dikutip AFP.

Untuk pertandingan melawan Bayern, asisten Fischer Markus Hoffmann akan bertanggung jawab mengarsiteki tim.

Baca juga: Gara-gara pasta gigi, pelatih Augsburg absen saat Bundesliga dimulai

Menurut protokol dari operator liga, Fischer baru dapat kembali bergabung dengan tim setelah ia menjalani dua tes virus corona dengan hasil negatif.

Union yang memainkan musim pertamanya di strata teratas, menjadi tim yang diperhitungkan saat bermain di kandang setelah mereka mampu menaklukkan dua tim kuat Borussia Dortmund dan Borussia Moenchengladbach.

Namun mereka tidak akan didampingi para penggemar setianya pada Minggu karena seluruh pertandingan harus dimainkan tanpa penonton.

Baca juga: Ini curhat Manajer Leverkusen soal rencana kembali bergulirnya Bundesliga

Arsitek tim yang juga akan absen pada akhir pekan adalah pelatih Augsburg Heiko Herrlich. Ia kedapatan keluar dari hotel untuk membeli pasta gigi, yang membuatnya praktis melanggar protokol liga.

"Saya melakukan kesalahan dengan meninggalkan hotel," kata Herrlich.

"Pada situasi ini, saya tidak menjalankan posisi saya sebagai teladan bagi tim dan masyarakat," tambahnya.

Herrlich mengambil alih tampuk kepelatihan Augsburg dari Martin Schmidt pada awal tahun ini, dengan ikatan kontrak sampai 2022.

Augsburg saat ini berada di peringkat ke-14 di klasemen, unggul lima poin atas spot playoff degradasi.