Tiga anggota klub Cologne positif COVID-19

Foto ilustrasi: Gelandang sekaligus kapten FC Cologne Jonas Hector (kanan) melakukan selebrasi bersama Florian Kainz usai mencetak gol ke gawang SC Paderborn dalam laga lanjutan Liga Jerman di Stadion Benteler-Arena, Paderborn, Jerman, Jumat (6/3/2020) waktu setempat. (ANTARA/Twitter@fckoeln_en)

Jakarta (ANTARA) - Tiga orang di klub Cologne dinyatakan positif COVID-19 dan akan melakukan karantina selama 14 hari, demikian disampaikan klub Liga Jerman tersebut pada Jumat setempat.

"Cologne melakukan tes untuk COVID-19 pada Kamis terhadap segenap tim dan staf kepelatihan, bersama staf pengurus. Tiga orang dinyatakan positif, semuanya tanpa gejala," demikian pernyataan klub seperti dikutip AFP.

"Setelah penilaian kasus-kasus oleh otoritas kesehatan yang bertanggung jawab, tiga orang yang dinyatakan positif akan melakukan karantina selama 14 hari di rumah," tambah mereka.

Cologne mengatakan mereka tidak akan menginformasikan nama-nama orang yang positif COVID-19 demi menghargai privasi.

Baca juga: Alexander-Arnold ingin Jadon Sancho jadi rekan setimnya di Liverpool

Pihak klub juga menuturkan bahwa mereka akan tetap meneruskan program latihan sebagai persiapan untuk melanjutkan musim. Tes-tes lanjutan juga akan dilakukan sebagai bagian dari protokol kesehatan dan keselamatan liga.

Kasus di Cologne menjadi pukulan bagi kompetisi Liga Jerman yang direncanakan akan kembali dilanjutkan. Liga merencanakan untuk melanjutkan musim pada 9 Mei, namun mereka masih memerlukan izin dari pemerintah Jerman.

Baca juga: Bayern Muenchen berpeluang tarik Dayot Upamecano dari Leipzig

Penundaan keputusan pada pekan ini dapat bermakna liga belum akan dilanjutkan sebelum 16 Mei. Keputusan final diperkirakan dapat dihasilkan pada Rabu (6/5).

Liga Jerman mengonfirmasi pada Kamis bahwa klub-klub harus mulai melakukan tes COVID-19 kepada para pemainnya, sebagai bagian dari rencana untuk melanjutkan musim yang telah dihentikan sejak 14 Maret.

Klub-klub Liga Jerman telah mulai kembali berlatih pada awal April sambil menerapkan panduan social distancing. Pertandingan-pertandingan akan dimainkan tanpa kehadiran penonton, karena masih terdapat larangan menyelenggarakan acara publik sampai 31 Agustus.