Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi, Selasa, mengatakan bahwa sudah ada 330 ruang isolasi untuk pasien virus corona yang disiapkan Pemprov Sumatera Utara, dan 400 ruang isolasi baru yang disiapkan oleh pihak Polda Sumut di Sekolah Polisi Negera (SPN).
Baca juga: Ruang isolasi COVID-19 di RSUP Adam Malik penuh
Baca juga: PDP Corona yang diisolasi di RSUP Adam Malik bertambah, total 8 orang
Baca juga: Ruang isolasi COVID-19 di RSUP Adam Malik penuh
Baca juga: PDP Corona yang diisolasi di RSUP Adam Malik bertambah, total 8 orang
"Saya berharap jumlah ini akan bertambah mencapai 1000 ruang isolasi virus Corona.Kita akan koordinasi dengan Kapolda untuk ruang isolasi tersebut," katanya kepada wartawan.
Baca juga: Venezuela akan karantina seluruh negeri
Baca juga: Venezuela akan karantina seluruh negeri
Untuk penempatan isolasi kata Edy, nantinya akan dibentuk Satuan Tugas (Satgas) COVID-19.
"Satgas ini nantinya akan menjadi leading sektor terkait lokasi isolasi pasien dengan COVID-19," ujarnya.
Edy juga mengatakan bahwa untuk biaya pengobatan pasien COVID-19 akan ditanggung oleh Pemprov Sumut.
"Semua biaya ditanggung oleh Pemprov karena ini adalah darurat. Kalau sudah darurat berarti pemerintah daerah yang menanggung," katanya.