Tim polo air putra Indonesia menangi laga hidup-mati lawan Singapura

Jakarta (ANTARA) - Timnas polo air putra Indonesia untuk pertama kalinya mengalahkan tim rival Singapura dengan skor 7-5 pada pertandingan SEA Games 2019 yang digelar di New Clark City Aquatics Center, Clark, Filipina, Kamis.

Dengan kemenangan pertandingan ketiga itu, timnas polo air putra menjaga asa mereka untuk tetap berpeluang meraih medali emas dengan tetap memuncaki klasemen dengan raihan lima poin, demikian laman resmi SEA Games 2019.

Sebelumnya Indonesia bermain imbang 6-6 melawan Filipina pada Selasa (26/11) dan menang atas Thailand 17-12 pada Rabu (27/11).

Cabang polo air putra diikuti oleh lima negara yaitu Singapura, Indonesia, Thailand, Filipina dan Malaysia menggunakan sistem setengah kompetisi dan juara ditentukan dengan perolehan poin tertinggi usai semua tim menyelesaikan masing-masing empat pertandingan.

Laga melawan Singapura merupakan partai hidup-mati bagi Indonesia karena anak asuhan Milos Sakovic itu harus menang di dua pertandingan terakhir mereka untuk menjaga peluang meraih medali emas.

Pertemuan terakhir mereka di SEA Games 2017 menyaksikan hasil imbang 4-4, yang menjadi tamparan keras bagi Singapura, yang selalu meraih kemenangan di SEA Games.

Dengan hasil itu, Indonesia harus puas dengan medali perak setelah kalah selisih gol meski meraih poin sama banyak dengan Singapura.

Setelah menyudahi perlawanan Singapura dua tahun berselang, Indonesia kini tinggal menghadapi Malaysia, yang belum pernah memenangi laga di Filipina.

Sementara itu, Thailand yang menguntit dengan raihan dua poin akan menjalani laga ketiga mereka menghadapi tim tuan rumah Kamis malam nanti. Singapura, yang baru bertanding dua kali, juga mengantongi dua poin dari laga pertama mereka ketika tim juara bertahan itu membantai Malaysia 17-5.