Medan (ANTARA) - Manajemen PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre I Sumut memprediksi jumlah penumpang angkutan kereta api Natal dan Tahun Baru 2019/2020 di daerah itu naik tiga persen dibandingkan dengan pada 2018/2019.
Baca juga: KAI Sumut ubah jadwal perjalanan kereta api
Baca juga: Jalur kereta api Rantauprapat - Kota Pinang rampung 2020
"Jumlah penumpang yang naik tiga persen itu lebih rendah dari yang diprediksi nasional sebesar empat persen," ujar Manager Humas.PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre I Sumut M. Ilud Siregar di Medan, Selasa.
Pada angkutan Natal dan Tahun Baru 2019/2020, jumlah penumpang diperkirakan sebanyak 290.427 orang, sedangkan pada 2018/2019 tercatat 281.581 penumpang.
Tahun ini, KAI menetapkan masa Angkutan Natal dan Tahun Baru selama 18 hari, mulai 19 Desember 2019 sampai dengan 5 Januari 2020.
Selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2019/2020, PT KAI Divre I Sumut akan menjalankan 40 KA reguler terdiri atas empat perjalanan KA Sri Bilah Utama relasi Medan-Rantauprapat (PP), dua perjalanan KA Sribilah Eksekutif relasi Medan-Rantauprapat (PP), dua perjalanan KA Sri Bilah Premium relasi Medan-Rantauprapat (PP).
Selain itu, enam perjalanan KA Putri Deli relasi Medan-Tanjungbalai (PP), dua perjalanan KA Siantar Ekspres relasi Medan-Siantar dan 24 perjalanan KA Sri Lelawangsa relasi Medan-Binjai (PP), delapan perjalanan KA Cut Meutia relasi Krueng Geukueh-Krueng Mane.
"KAI Divre I Sumut menyediakan 17.488 tempat duduk untuk KA jarak jauh dan KA lokal setiap harinya," katanya.
