Seorang haji asal Kabupaten Deli Serdang pulang lebih awal

Medan (ANTARA) - Seorang haji atas nama Nurlela Abdul Malik binti Abdul Malik (65) asal Kabupaten Deli Serdang yang tergabung pada Kelompok Terbang 17 Debarkasi Medan, Provinsi Sumatera Utara, telah kembali lebih awal dengan tergabung  mutasi ke kloter 7 Debarkasi Medan.

Kepala Bidang Penerimaan dan Pemberangkatan Haji (PPIH) Embarkasi Medan, H Farhan Indra saat dikonfirmasi, di Medan, Senin malam membenarkan haji tersebut telah kembali ke tanah air dan bergabung dengan kelompok terbang (Kloter) 7 Debarkasi Medan.

Menurut dia, Nurlela telah lebih dahulu kembali ke Indonesia, dan hal itu juga telah diketahui PPIH Debarkasi Medan.

"Pemindahan haji tersebut, berdasarkan permintaan dan juga merupakan kewenangan PPIH Debarkasi Medan," ujar Farhan.

Ia menyebutkan, rombongan haji dari Kloter 17 yang dipimpin Fahmi Sahuddin Tarigan bin Fakhry Samadin Tarigan itu, berangkat ke Mekkah tercatat sebanyak 390 orang, dan kembali ke Indonesia sekitar 389 orang.

Sebelumnya, sebanyak 390 orang haji yang tergabung pada kelompok terbang (Kloter) 17 Debarkasi Medan tiba di Asrama Haji Medan, Senin malam (9/9) sekira pukul 22.00 WIB.

Dari 390 orang haji dari Kloter 17 Debarkasi Medan itu terdiri atas 155 pria dan 235 wanita.Dari rombongan haji tersebut, 213 orang dari Kabupaten Deli Serdang, 109 orang dari Kabupaten Mandailing Natal, 57 orang dari Kabupaten Karo, 1 orang dari Kabupaten Humbang Hasundutan, dan 8 petugas TPHD/TKHD dan TPHI.

Data yang diperoleh dari PPIH Embarkasi Medan jamaah haji Sumut yang berangkat ke Tanah Suci pada musim haji 2019 tercatat sebanyak 8.641 orang dengan 22 kloter Embarkasi 1 Medan.

Namun, yang berangkat ke Mekkah sebanyak 8.525 haji (98,60 persen).Yang tidak jadi berangkat 116 jamaah (1,34 persen) karena sakit, meninggal dunia sebelum masuk Asrama Haji Medan dan ditunda keberangkatan ke Mekkah.

Baca juga: Seorang haji asal Deli Serdang ditunda pulang ke tanah air

Baca juga: Dua haji Kabupaten Deli Serdang meninggal di Mekkah