Aekkanopan (ANTARA) - Menjelang berakhirnya Ramadhan, kegiatan pembinaan mental (bintal) yang dilaksanakan Pemkab Labuhanbatu Utara dimodifikasi menjadi ceramah agama singkat. Lokasinya dipusatkan di Masjid Raya Al Aman Aekkanopan.
Hal itu dikatakan Kasubbag Binmas Setdakab Labura T Harahap MA kepada wartawan di ruang kerjanya. "Biasanya kegiatan bintal dilaksanakan dua kali sebulan. Namun pada Ramadhan ini kita lakukan ba'da sholat Dhuhur," katanya, Selasa.
Kegiatan itu, tambahnya, sebagai salah satu cara mengisi kegiatan di bulan suci Ramadhan 1440 H. "Jadi yang mendengar tausiyah bukan hanya kalangan ASN atau pegawai Pemkab, masyarakat juga bisa mendengar," tambahnya.
Sebagai pengisi ceramah dilaksanakan adalah sejumlah ustadz secara bergantian.
Berkaitan dengan dana kegiatan itu, pria yang lama bertugas di luar Labura itu menyebutkan berasal dari sumbangsih para pejabat di jajaran Pemkab Labura.
"Kalau berdasarkan hari kerja, kegiatan ceramah ba'da Dhuhur yang kita laksanakan di Masjid Raya Al Aman lebih kurang 10 kali," kata pria yang lama bertugas di Aceh tersebut.
Pada Selasa, kuliah singkat disampaikan Kaban Kesbangpol Labura H Endar Sakti Hasibuan SAg MM. Dalam ceramah singkatnya ia mengupas tentang pentingnya pengelolaan zakat fitrah yang wajib dibayarkan umat Islam pada Ramadhan.
"Kita berharap zakat fitrah yang dikumpulkan dari umat Islam paling tidak dapat meningkatkan perekonomian penerimanya. Untuk itu kita perlu memikirkannya bagaimana agar zakat fitrah itu lebih bermanfaat," kata mantan Camat Kualuhhulu dan Camat Kotapinang itu.
Pemkab Labura gelar ceramah agama ba'da Dhuhur
Selasa, 28 Mei 2019 13:30 WIB 1489