Medan (ANTARA) - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyebut timnya yang berada di posisi terdepan dalam perburuan gelar juara musim bak mimpi.
"Saya tidak memperkirakan hal ini ketika kami tertinggal tujuh poin dari Liverpool, jadi ini seperti mimpi," kata Guardiola dalam jumpa pers di Manchester, dua hari jelang laga pamungkas, dilansir laman resmi Manchester City.
Guardiola berpeluang besar untuk membawa City mempertahankan gelar juara Liga Inggris dua musim beruntun jika bisa mengalahkan menang di Stadion Amex, markas Brighton & Hove Albion pada laga pamungkas, Minggu (12/5).
Pun demikian pelatih asal Spanyol itu menegaskan apapun hasilnya nanti, itu tak akan mengurangi kadar penampilan timnya yang dinilainya sudah bermain begitu bagus sepanjang musim ini.
"Jika itu (memastikan gelar juara) terjadi tentu bagus, tapi tak ada yang bisa mengubah fakta bahwa kami tampil baik sepanjang musim," katanya.
"Fakta bahwa kami memiliki dua pertandingan tersisa dan dua-duanya menentukan untuk dua gelar," ujar dia menambahkan.
Baca juga: Tiga pilar Liverpool bugar dan siap main di laga pamungkas di Liga Inggris
Ia mengakui pertandingan melawan Brighton tidak akan berlangsung bak tim peringkat pertama kontra tim peringkat ke-17, melainkan akan sulit.
"Namun jika pertandingan berjalan buruk, kami akan tetap tenang. Kami sudah punya rencana dan akan mengikutinya, sebagaimana sudah terjadi sepanjang musim," pungkasnya.
City saat ini berada di puncak klasemen dengan koleksi 95 poin, unggul satu poin atas Liverpol (94) di posisi kedua.
Tiga poin penuh adalah syarat mutlak bagi City untuk memastikan gelar juara tanpa dipengaruhi hasil pertandingan Liverpool melawan Wolverhampton
Pep Guardiola sebut timnya terdepan dalam perburuan gelar bak mimpi
Sabtu, 11 Mei 2019 4:44 WIB 1559