Medan (Antaranews Sumut) - Kontingen Sumut tampil sebagai juara umum Pekan Olahraga Pelajar Wilayah (Popwil) I Sumatera yang digelar di Aceh, dengan torehan 9 emas, 5 perak dan 9 perunggu.
Sepakbola Sumut harus pulang tanpa medali karena menderita kekalahan atas Sumbar 1-2. Kekalahan ini membuat sepakbola Sumut gagal menuju Popnas di Papua, 2019 mendatang.
Sementara itu, pada hari terakhir, Jumat (26/10) malam, Sumut menambah emas dari cabor bola basket putri menang atas Riau 79-76, bulutangkis beregu putri menang dari Sumbar 2-0 dan bola voli putra menaklukkan Riau 3-0 (25-21, 25-22 dan 25-10).
Untuk bola putri kalah atas Riau 1-3 (25-19, 16-25, 16-25 dan 22-25). Hasil bola voli Sumut tahun ini gagal mengkawinkan medali emas.
Dari delapan cabang olahraga yang dipertandingkan, sepak takraw dan sepakbola Sumut gagal memperoleh tiket ke Popnas.
Hasil tahun ini lebih baik dibandingkan dua tahun lalu, di Riau berada di peringkat 3 dengan torehan 4 emas, 6 perak dan 10 perunggu.
Target juara umum berhasil diraih, namun medali emas yang diraih menurun dibandingkan Popwil I Sumatera 2012, di Medan kontingen Sumut meraih juara umum dengan torehan 12 emas, 9 perak dan 8 perunggu. Sedangkan Popwil I Sumatera 2014 di Jambi, Sumut tampil sebagai juara umum dengan mendulang 10 emas, 5 perak dan 11 perunggu.
Emas Sumut pada Popwil Aceh diraih Mutya Hayati Safitri dan Ajeng Ayu Ningrum (pencak silat), Yudhi Nawawi (pencak silat), Muhammad Alanuari Hasibuan (pencak silat), Wiwin Novean Lumban Tobing (pencak silat), Cristine Stevany Hutabarat (pencak silat),
Ikhsan Fauzi Abdullah (pencak silat), basket putri, bulutangkis beregu putri dan voli putra
Perak didulang oleh Muhammad Rinaldi, dan Tegar Dwi Laksono (pencak silat), Rendi Nugraha, Panca Dwi Syahputra dan Hardiansyah (pencak silat), tenis beregu putri, bulutangkis beregu putra, dan voli putri.
Perunggu disumbang Rio Fajar Ibra (pencak silat), Gmandis Anggi Wella br Ambarita, (pencak silat), Fahri Alfriwanda (pencak silat), Sally Dyah Kusuma Dewi (pencak silat),
Medita Wulandari br Sembiring (pencak silat), Evi Santika Hutagalung (pencak silat), Albert Sembiring (pencak silat), Amri Sapudan, Syahrul Fadli, M Khaidir, M Akmal Ritonga (tenis meja beregu putra), bola basket putra.
Kadispora Sumut H Baharuddin Siagian mengatakan sukses Sumut meraih gelar juara umum pada Popwil I Sumatera di Aceh memberi apresiasi atas perjuangan seluruh atlet dan anggota kontingen yang telah mengantarkan Sumut menjadi yang terbaik di event olahraga pelajar tahun ini.
Pria yang akrab dipanggil Bahar ini, mengaku bangga bukan hanya karena Sumut menjadi juara umum, tapi melalui Popwil ini juga berhasil meloloskan puluhan atletnya yang akan tampil di Popnas Papua tahun 2019.
"Capaian ini sangat menggembirakan, namun para atlet diharapkan tidak berpuas diri, tapi harus lebih giat berlatih, dan prestasi mereka hendaknya berkesinambungan hingga jenjang berikutnya," katanya di Medan, Minggu (28/10).
Ia menuturkan kita akan melakukan evaluasi. Kita juga berharap masing-masing cabang olahraga yang mengikuti Popwil di Aceh dapat memberikan laporannya dengan harapan prestasi di Popnas tahun 2019 lebih baik dari Popnas di Semarang tahun 2017.