Masyarakat butuh perhatian Pemerintah

Masyarakat Desa Sarogodung, Kecamatan Sipirok, Kabupaten menginginkan kondisi badan jalan desa meraka dapat diaspal oleh pemerintah. Impian masyarakat ini sudah sejak lama. (Antara/kodir)

"Mudah-mudahan pak Bupati mendengarkan keluhan kami ini , apalagi anak dan cucu-cucu desa ini bersekolah (SMP - MAN) ke Kelurahan Bunga Bondar, Sipirok lewat ruas jalan ini

Tapanuli Selatan (Antaranews Sumut) - Masyarakat Desa Sarogodung, Kecamatan Sipirok, Kabupaten Tapanuli Selatan membutuhkan perhatian Pemerintah daerah setempat.

"Kiranya ruas jalan kampung kami ini dapat - lah diaspal (hotmix),"kata salah satu tokoh masyarakat Sarogodung Batara Siregar (70) kepada Antara, di Sipirok, Minggu.

Impian warga masyarakat terkait aspal jalan menurut Batara, sudah sejak lama. Karena, kondisi jalan lapen yang ada sejak lebih delapan tahun itu katanya sudah mengelupas.

"Mudah-mudahan pak Bupati mendengarkan keluhan kami ini , apalagi anak dan cucu-cucu desa ini bersekolah (SMP - MAN) ke Kelurahan Bunga Bondar, Sipirok lewat ruas jalan ini,"tuturnya.

Kepala Desa Sarogodung Irwan Siregar, mengatakan, ruas jalan melintasi desanya itu bisa merupakan ajalir alternatif menghubungkan Simpang Salasa keluar Hasang Marsada (Kelurahan Bunga Bondar).

"Sebagian badan jalan memang sudah dihotmix, dan sisanya sekitar tiga - lima kilometer butuh pengaspalan (hotmix),"katanya seraya berharap pemerintah daerah dapat merealisasikannya dengan baik.

Desa Sarogodung meliputi kampung Saba Tolang, kampung Setia, kampung Garoga, dan kampung Sidangar-dangar berpenduduk sekitar 173 kepala keluarga dengan mayoritas masyarakatnya petani dan berkebun.

"Yang pasti, infrastruktur pembangunan jalan sangat memengaruhi kelancaran arus transportasi baik umum maupun angkutan hasil-hasil pertanian warga,"katanya.