Tanjungbalai, (Antaranews Sumut) - Ananda Aidil Akbar (13 bulan) balita penderita gizi buruk warga Jalan Arwana Sipori-pori Kelurahan Kapias Pulau Buaya, Kecamatan Teluk Nibung, Kota Tanjungbalai akhirnya meninggal dunia, Senin.
Aidil anak dari pasangan Gusti Efendi dan Ernida itu diketahui menderita gizi buruk dan sejak Kamis (9/0/2018) menjalani perawatan intensif diruang rawat inap anak RSU Dr.Tengku Mansyur Tanjungbalai.
Wali Kota Tanjungbalai H.Muhammad Syahrial menyatakan pemerintah daerah berbelasungkawa atas musibah tersebut sebagaimana disampaikan
ketika melayat ke rumah duka di Sipori-pori.
"Kepada keluarga khususnya orang tua anak kita (Aidil) Pemkot Tanjungbalai turut beduka cita, semoga Allah SWT menempatkan almarhum mendapat tempat yang layak disisiNya dan keluarga diberi ketabahan dan keikhlasan," ujar Wali Kota.
Ditambahkan, Pemkot akan terus berkomitmen memberikan perhatian dan bantuan kepada seluruh masyarakat Kota Tanjungbalai, dan berharap masyarakat dapat menyampaikan informasi terkait persoalan yang terjadi dilingkungan sosial masyarakat.
"Seluruh elemen diharapkan berkoordinasi dengan Kepala Lingkungan diwilayah masing-masing agar penanganan keluhan atau persoalan yang menjadi perhatian ditengah-tengah masyarakat segera mendapatkan penanganan efekif dari pemerintah," ungkap Syahrial.
Sesuai catatan, hasil diagnosis oleh dr.Dewi Sp.A, Aidil Akbar menderita gizi buruk, Marasmus kwasiorkor, GE, bronko pneumonia. Saat menjalani perawatan kondisi Aidil sempat membaik, namun hari ketiga perut membesar dan pada Senin (13/8) sekitar pukul 04.00 Wib meninggal dunia dirumah orang tuanya. ***4*** (KR-YWK)
Balita penderita gizi buruk meninggal dunia
Senin, 13 Agustus 2018 14:21 WIB 2442
Kepada keluarga khususnya orang tua anak kita (Aidil) Pemkot Tanjungbalai turut beduka cita, semoga Allah SWT menempatkan almarhum mendapat tempat yang layak disisiNya dan keluarga diberi ketabahan dan keikhlasan