Tarutung, 8/4 (Antara) – Besaran nilai harga tiket pesawat Garuda Indonesia jenis bombardier CRJ 1000 yang disubsidi Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara dibandrol pada harga Rp.1.150.000 per tiket.
Besaran harga tersebut terungkap ditengah pembahasan perjanjian kerjasama antara Pemkab Taput dan Garuda di Aula Mini Gedung Dewan di Tarutung, Kamis.
“Besaran harga tiket pesawat per lembar disepakati senilai Rp.1.150.000. Itu sudah merupakan nilai yang ditetapkan dalam nota kesepahaman subsidi 40 persen “seatâ€,†terang Vice President Garuda Indonesia Regional Sumatera, Syamsuddin JS, di tengah agenda rapat.
Disebutkan, besaran nilai tersebut sudah termasuk pengenaan pajak bandara yang harus dibayarkan kepada pihak Angkasa Pura II sebagai pengelola bandara.
“Setiap “flight†yang dijadwal pada hari Selasa, Jumat, dan Minggu, kuota subsidi 40 persen dikunci dalam “online ticketingâ€. Sehingga, penjualan tiket tidak dilakukan secara bebas,†ungkapnya.
Menurut Syamsuddin, pemesanan tiket dapat dilakukan melalui Dinas Perhubungan Pemkab Taput maupun pihak yang dihunjuk.
Dikatakan, ketentuan bahwa harga tiket senilai besaran yang ditetapkan tidak akan mengalami perubahan seperti harga tiket untuk 60 persen lainnya yang dijual sesuai mekanisme pasar.
