Pegajahan, 7/11 (Antarasumut) - Ribuan kaum muslimin dan muslimat dari berbagai kalangan memenuhi acara Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1437 H yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai) bertempat dilapangan Bola Kaki Kelurahan Melati Kebun Kecamatan Pegajahan, Jum'at.
Mengawali sambutannya Pj. Bupati Sergai Ir. H. Alwin, M.Si menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh komponen baik pemerintahan dan juga masyarakat yang mendukung terselenggaranya acara ini.
Hal ini merupakan contoh baik untuk memperkuat kegiatan-kegiatan partisipatif yang melibatkan masyarakat dalam program dan kegiatan pembangunan di Sergai.
Pj Bupati Sergai mengatakan peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1437 H ini tak lepas dari peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah.
Bahwa makna yang terkandung didalam hijrah adalah meninggalkan yang tidak baik untuk menuju hal yang lebih baik.
Dikaitkannya juga bahwa pada setiap pergantian waktu, hari demi hari hingga tahun demi tahun biasanya memunculkan harapan baru akan keadaan yang lebih baik.
Islam mengajarkan bahwa hari-hari yang kita lalui hendaknya selalu lebih baik dari hari-hari sebelumnya.
Untuk itu Pj Bupati Sergai Alwin mengajak seluruh masyarakat untuk merancang hidup agar lebih baik dengan momentum hijrah tersebut.
Melalui peringatan Tahun Baru Islam ini kita dapat mengambil makna untuk mengubah ketidakpedulian terhadap kaum lemah menjadi sangat peduli dengan semangat zakat, infaq dan sadaqah.
Kemudian mengubah permusuhan dan konflik menjadi ukhuwah dan kerjasama, mengubah pola hidup malas menjadi giat bekerja.
Selanjutnya yang tak kalah penting yaitu mengubah pola hidup serba ketergantungan dan meminta-minta menjadi pekerja mandiri dan tidak bergantung pada belas kasih orang lain, ungkap Pj. Bupati.
Mengakhiri sambutannya H. Alwin berharap semangat kepedulian, kerjasama dan pola hidup mandiri bukan hanya akan ditekankan pelaksanaannya di tingkat masyarakat saja.
Tetapi juga kepada seluruh jajaran Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Sergai dari tingkat desa, kecamatan hingga aparatur ditingkat Kabupaten.
Hal tersebut akan membuka pemahaman dan mengamalkan semangat "hijrah" ke seluruh aspek kehidupan, yang jika terlaksana tentunya secara otomatis Kabupaten ini juga akan mendapat manfaat positif, pungkas Pj. Bupati Sergai.
Agar kegiatan ini lebih bermakna diisi tausiyah oleh al-Ustadz Abdul Majid Syam yang mengupas tentang hijrahnya Nabi Besar Muhammad SAW.
Bahwa hikmah hijrah yang dapat diambil adalah berangkat dari kebodohan kepada kemajuan berfikir, mampu meninggalkan hal-hal yang tidak baik untuk diperbaiki agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi dalam hubungannya kepada Allah SWT (hablum minallah) dan juga kepada sesama manusia (hablum minannas).