Parapat, Sumut, 27/4 (Antara) –Pihak PT Pertamina (Persero) akan menjual langsung gas elpiji 3 kg ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) untuk mengatasi kelangkaan dan tingginya harga gas subsidi tersebut di wilayah Sumatera Bagian Utara (Sumbagut).
Penegasan kebijakan itu disampaikan Sales Executif Domstic Gas Region I, Widi Hidayat di hadapan para peserta Forum Redaktur Media Cetak dan Elektronil Sumatera Utara dalam diskusi publik “Ketahanan Energi Nasional” di Hotel Patra Jasa Parapat, Sabtu (25/4).
Widi mengakui, pihak Pertamina sedang mencari formula untuk mencari solusi mengatasi kelangkaan dan tingginya harga eceran gas elpiji 3 kg di pasaran, yakni dengan memberikan kuota kepada SPBU-SPBU untuk menjual gas 3 kg seperti yang sudah dilakukan terhadap gas 12 kg—sehingga masyarakat gampang mendapatkannya.
Widi juga mengimbau masyarakat, bila melihat terjadi adanya kecurangan pendristribusian gas yang merugikan masyarakat, seperti tabung bercampur air atau isinya kurang supaya melaporkan ke Pertamina.
Sementara Hasoloan Tampubolon dari Hiswana Migas Sumut, mengakui mahalnya harga gas elpiji di pasaran, karena pihaknya maupun Pertamina secara hukum tidak ada wewenang penjualan sampai tingkat pengecer yang mengambil keuntungan cukup besar.
“Kami hanya bisa mengawasi harga dan pendisbutrian sampai tingkat agen atau pangkalan, termasuk menindak mereka yang menjual harga jauh di atas pasar,” tegasnya.
Diskusi Forum Redaktur yang diprakarsai PWI Cabang Sumut bekerja sama dengan Humas PT Pertamina, Dian Maruli Putra Simatupang, Wakil Ketua Komisi B DPRD Sumut, Ikrimah Hamidy, MSi, Hasoloan Tampubolon dari Hiswana Migas Sumut dengan moderator Drs. M Syahrir (Ketua PWI Sumut) dan Syamsuar Djamil, SH (Direktur Diklat PWI Sumut).
Pertamina Jual Elpiji 3 Kg di SPBU
Senin, 27 April 2015 13:12 WIB 1721